Liputan6.com, Jakarta - Aksi demonstrasi di Indonesia turut berdampak pada penyelenggaraan Shopee Liga 1 2019. Sejumlah laga ditunda karena tidak mendapat izin keamanan.
Pertandingan Shopee Liga 1 2019 tersebut adalah Arema FC vs Persib Bandung, Persija Jakarta vs Persela Lamongan, dan Persebaya Surabaya vs Borneo FC.
Advertisement
Arema FC vs Persib Bandung semula berlangsung Sabtu (28/9/2019). Sementara duel Persija vs Persela dan Persebaya vs Borneo FC digelar Rabu (2/10/2019).
Kondisi ini membuat operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru pusing. Pasalnya, PT LIB harus mempertimbangkan faktor lain. Salah satunya pelaksanaan kalender FIFA.
Belum lagi situasi Persija dan PSM Makassar. Keduanya masih memiliki tabungan laga karena mengikuti kompetisi Asia di awal tahun. Persija saat ini baru bertanding 19 kali pada Shopee Liga 1 2019 dengan PSM tampil di 18 kesempatan.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Harus Selesai 22 Desember
Manajer Kompetisi PT LIB Asep Saputra pun meminta pengertian peserta. Pasalnya, Shopee Liga 1 2019 harus selesai 22 Desember. PT LIB mesti menyetor nama ke AFC untuk mewakili Indonesia di kompetisi Asia musim depan.
"Sekarang saja tim-tim harus kerja ekstrakeras dengan mepetnya jadwal. Kami akan jabarkan situasinya demi kebaikan bersama," katanya.
Salah satu solusi adalah tetap menggelar kompetisi saat kalender FIFA. Untuk itu, mereka akan mensosialisasikan rencana itu kepada klub.
"Kembali lagi kami harus berbicara kepada klub dulu. Kan ada beberapa pemain yang absen di liga karena dipanggil timnas. Tentu ini jadi pertimbangan lainnya," ungkapnya.
Untuk mengetahui berita-berita menarik lainnya klik JawaPos.com
Advertisement
