Liputan6.com, Jakarta - Salah satu makanan favorit orang Indonesia adalah sate. Ada berbagai macam sate dengan berbagai kreasi di negeri ini. Salah satunya adalah Sate Tegal atau sate kambing Tegal.
Sesuai namanya, sate ini berasal dari daerah Tegal yang punya keistimewaan cita rasa serta dagingnya yang empuk. Sate tegal biasanya dibakar, lalu dihidangkan dengan bumbu kecap manis, cabai, bawang merah dan tomat. Bisa juga memakai saus kacang. Selera tiap orang tentu berbeda tapi rasanya mereka sepakat kalau sate ini memang enak dan mengundang selera.
Baca Juga
Advertisement
Para penikmat sate tegal, banyak yang rela berburu dari berbagai daerah asal menuju kota Tegal. Ada yang khusus berburu kuliner pulang pergi Jakarta-Tegal-Jakarta, hanya untuk menyantap satu porsi sate istimewa ini.
Kini untuk anda pemburu kuliner sate tegal, tidak harus jauh-jauh lagi menuju Tegal untuk memanjakan lidah Anda. Di Jakarta, ada warung sate tegal kambing muda wedus cilik ramai dikunjungi para pemburu kuliner. Berada di Jalan MT Haryono nomor 377, Jakarta Timur, warung milik Haji Husein ini kerap dibanjiri pembeli.
"Saya itu makan sate udah dimana-mana. Terus diajak makan sate dekat BNN, ternyata kesan pertama dagingnya empuk banget. Gigi saya gak sakit menyantap satu porsi sate tegal dan sop kambingnya. juara banget," ucap Asep yang menjadi pelanggan tetap.
Sang pemilik Haji Husein mengatakan, awalnya mendirikan @sateweduscilik karena hobi makan sate tegal. Ia pun sering berburu kuliner sate ke tegal. Salah satu rahasia warungnya tetap ramai, Haji Husein tidak mematok harga mahal dan juga kualitas kambingnya di datangkan dari Tegal langsung.
"Jadi sekarang saya tidak jauh-jauh ke Tegal dan harga sengaja saya buat murah supaya para pecinta kuliner sate bisa menikmati berulang-ulang," terang pria yang selalu murah senyum ini.
"Saya pernah kehabisan stok, karena sore hari sudah tutup. Saya cari kambing dari tempat lain, dan ternyata rasanya beda. Jadi saya kapok pakai daging lain. Kalau habis, saya milih tutup warung meski masih sore," ungkap Husein sambil menunjukan keunggulan daging kambing miliknya.
Untuk sate kambing paling murah harganya di banderol Rp5 ribu/tusuk. Sedangkan untuk yang suka kambing polos atau daging semua harganya Rp7 ribu/tusuk. Untuk harga sop tulang kambing, gulai kambing, tongseng kambing dihargai Rp30 ribu.
"Saya makan disini suka selain dagingnya empuk dan tidak bau. Biasanya kan suka bau prengus atau gimana gitu. Kalau disini rasanya juara dan potongan dagingnya pas. Favorit pokoknya," puji Ina, salah satu pembeli sate tegal tersebut.