Gerakan Anak Muda Bantu Bangun Rumah 28uild Juga Menyasar Surabaya

Habitat for Humanity Indonesia menginisiasi gerakan 28uild (to build), yaitu ajakan untuk generasi muda membangun rumah layak huni bagi keluarga berpenghasilan rendah secara serentak di Surabaya, Yogyakarta, Jakarta dan Batam.

oleh Liputan Enam diperbarui 03 Okt 2019, 11:00 WIB
Gambar ilustrasi

Liputan6.com, Jakarta - Habitat for Humanity Indonesia menginisiasi gerakan 28uild (to build), yaitu ajakan untuk generasi muda membangun rumah layak huni bagi keluarga berpenghasilan rendah secara serentak di Surabaya, Yogyakarta, Jakarta dan Batam dalam rangka peringatan Sumpah Pemuda.

"Melalui 28uild, Habitat ingin banyak orang muda bersatu membangun Indonesia dengan melakukan aksi nyata membantu keluarga berpenghasilan rendah memiliki rumah layak huni sehingga hidup lebih sehat dan sejahtera," kata Direktur Nasional Habitat for Humanity Indonesia Susanto Samsudin di Jakarta, Rabu 2 Oktober 2019, dilansir Antara.

Dia mengatakan, pembangunan itu dilakukan secara bersama-sama di empat kota pada 26 Oktober 2019. Gerakan tersebut berupaya menyatukan semangat orang muda Indonesia sebagai sebuah bangsa.

Secara khusus, kata dia, gerakan itu agar meningkatkan kesadaran orang muda akan permasalahan sosial yang terjadi di Indonesia sehingga tergerak memberi solusi sesuai dengan bidang dan karya mereka masing-masing.

Susanto mengatakan 28uild akan melibatkan lebih dari 500 relawan di empat kota yang serentak melakukan pembangunan rumah layak huni serta melakukan pengecatan di area Mauk, Tangerang dan Yogyakarta pada 2019.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Selanjutnya

Ilustrasi Foto Property Rumah (iStockphoto)

Gerakan untuk menciptakan vibrant village yang disponsori Propan ICC dan Kairos Christian School itu, kata dia, juga akan dihadiri tokoh inspiratif, seperti Han Chandra, Agnesia Walandouw dan Amelia Nadine.

Dia mengatakan, gerakan yang diinisiasi pada 2012 itu telah melibatkan lebih dari 3.500 relawan muda di berbagai kota di Indonesia serta berbagai tokoh publik, seperti Daniel Mananta, Olivia Jensen, Josh Kunze, Whulandary Herman, Kelly Tandiono, Indra Bekti, Gilang Bhaskara, Prilly Latuconsina, Cameo Project dan lainnya.

Selama 22 tahun Habitat for Humanity Indonesia beroperasi di Indonesia, kata dia, pihaknya telah mendorong masyarakat, khususnya keluarga berpenghasilan rendah, untuk dapat hidup lebih mandiri, sejahtera dan sehat. Habitat for Humanity Indonesia hingga tahun 2019 telah melayani lebih dari 75.896 keluarga di Indonesia.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya