Liputan6.com, Jakarta - Peraturan di Indonesia mewajibkan seluruh mobil yang dijual dan digunakan di jalan memiliki ban cadangan atau ban serep. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya kebocoran dan kerusakan pada ban utama saat berkendara.
Karena penggunaan ban serep tidak bisa ditentukan dan harus tersedia saat keadaan darurat, pemilik kendaraan sebaiknya selalu merawat dan mempersiapkan ban yang akan digunakan.
Baca Juga
Advertisement
Seperti dilansir Garda Oto, Kamis (3/10/2019), hal paling utama dalam menjaga kualitas ban serep adalah menjaga tekanan udara agar selalu stabil. Tak lupa mengecek apakah karet ban masih layak digunakan.
Anda dapat membawa ban serep ke bengkel untuk mengecek kualitas karet ban yang digunakan. Bila pemilik enggan membawa ban ke bengkel, Anda bisa mengoleskan semir ban agar ban serep tidak mudah rusak.
Ban yang diletakkan di dalam bagasi akan lebih cepat rusak karena jarang terkena udara luar. Untuk mendapatkan ban serep dalam kondisi terbaik, Anda bisa merotasi ban untuk menjaga kualitas karet ban.
* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp 5 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com di tautan ini.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Rotasi Ban
Merotasi ban juga membuat tingkat keausan ban tetap merata, sehingga ban cadangan bisa berfungsi maksimal saat digunakan.
Lakukan pengecekan ban utama dan ban serep secara berkala agar Anda dapat berkendara dengan aman dan nyaman.
Advertisement