Mantan Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Penanaman Modal Asing (PMA) Tiga Kanwil Jakarta Khusus, Yul Dirga yang juga tersangka mengenakan rompi oranye usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (3/10/2019). (merdeka.com/Dwi Narwoko)
Mantan Kepala Kantor Pelayanan Pajak PMA Tiga Kanwil Jakarta Khusus Yul Dirga usai pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (3/10/2019). Yul resmi ditahan KPK untuk mempermudah pemeriksaan atas kasus dugaan suap terkait restitusi pajak PT WAE tahun pajak 2015 dan 2016. (merdeka.com/Dwi Narwoko)
Mantan Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Penanaman Modal Asing (PMA) Tiga Kanwil Jakarta Khusus, Yul Dirga yang juga tersangka mengenakan rompi oranye usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (3/10/2019). (merdeka.com/Dwi Narwoko)
Mantan Kepala Kantor Pelayanan Pajak PMA Tiga Kanwil Jakarta Khusus Yul Dirga usai pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (3/10/2019). Yul resmi ditahan KPK untuk mempermudah pemeriksaan atas kasus dugaan suap terkait restitusi pajak PT WAE tahun pajak 2015 dan 2016. (merdeka.com/Dwi Narwoko)
Mantan Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Penanaman Modal Asing (PMA) Tiga Kanwil Jakarta Khusus, Yul Dirga yang juga tersangka mengenakan rompi oranye usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (3/10/2019). (merdeka.com/Dwi Narwoko)
