Jakarta - Bhayangkara FC kembali ke rumah aslinya setelah lima bulan mengungsi ke Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi. Ya, tim berjuluk The Guardians itu akan kembali memakai Stadion PTIK, Jakarta, mulai pekan ke-22 Shopee Liga 1 2019.
Pertarungan melawan PSS Sleman ini yang akan menandai kembalinya Bhayangkara FC ke Stadion PTIK. Pertandingan tersebut bakal berlangsung pada Jumat (4/10/2019).
Advertisement
"Jadi, stadion ini memang yang dinantikan oleh Bhayangkara FC. Sebab, para pemain pasti punya spirit yang berbeda ketika bermain di sini," ujar Manajer Bhayangkara FC, Sumardji, dinukil dari laman klub.
Saat ini, Bhayangkara FC menduduki peringkat ke-10 dengan 24 poin dari 21 pertandingan. Kembali berkandang di Stadion PTIK membuat semangat The Guardian untuk melesat ke papan atas semakin membara.
"Semoga target kami nanti dapat terpenuhi. Karena target lima besar harus tercapai. Harapannya saat laga kandang menyisakan enam laga, bisa kami sapu bersih. Semangatnya, kami harus bisa," tutur Sumardji.
Keinginan Bhayangkara FC untuk menorehkan tiga poin pertama di Stadion PTIK dipastikan tidak akan mudah. Pasalnya, PSS berada dua strip di atas The Guardians dalam klasemen sementara Liga 1 2019.
* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp 5 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com di tautan ini.
PSS Siap Mengancam
PSS Sleman berpotensi melanjutkan tren sebagai tim kuda hitam yang merepotkan tim mapan. Termasuk duel pada pekan ke-22 Shopee Liga 1 2019 di markas Bhayangkara FC di Stadion PTIK, Jakarta.
PSS menjelma sebagai tim penuh kejutan meski berstatus sebagai klub promosi. Sejumlah rekor apik dicatatkan anak asuh Seto Nurdiyantoro ketika melakoni laga tandang. Tak jarang PSS bisa mencuri poin di markas musuhnya.
PSS mencuri satu poin di kandang Persipura Jayapura dan Borneo FC. Bahkan tim berjulukan Super Elang Jawa mampu mempecundangi tuan rumah Madura United, Badak Lampung FC, dan Semen Padang.
Rangkaian hasil itu dapat menjadi tolok ukur PSS untuk bisa mengulanginya di kandang Bhayangkara FC. Apalagi PSS ingin melakukan revans atas The Guardians setelah hasil imbang 1-1 pada pertemuan pertama di Sleman.
Hanya saja sedikit masalah dihadapi PSS menjelang pertempuran melawan Bhayangkara FC. Sejumlah punggawa utamanya harus absen. Brian Ferreira absen lantaran mendapatkan akumulasi kartu kuning.
Sementara trio Timnas Indonesia U-22 juga tidak bisa tampil, yakni Samuel Christianson, Sidik Saimima, dan Irkham Zahrul Mila. Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, mengakui absennya sejumlah pilar itu mempengaruhi performa timnya.
"Absennya sejumlah pemain pasti berpengaruh dengan persiapan kami, terutama dengan absennya Brian Ferreira, tapi kami siapkan rencana lain," terang Seto Nurdiyantoro, Kamis (3/10/2019).
Sejumlah pemain disiapkan Seto untuk mengisi posisi Brian, antara lain Ricky Kambuaya dan Dave Mustaine. Seto juga memiliki opsi menurunkan pemain anyarnya, Ocvian Chanigio, yang paruh musim ini didatangkan dari klub Liga 3, Persitema Temanggung.
"Dari tipikal dan cara bermain, Ocvian juga punya potensi bagus. Saya kira dia layak diberi kesempatan. Semoga rencana kami berjalan dengan baik di laga nanti dan bisa pulang membawa poin," ungkap Seto.
Advertisement
Prakiraan Susunan Pemain
Bhayangkara FC (4-3-3): Wahyu Tri Nugroho (kiper); Anderson Salles, Jajang Mulyana, Alsan Sanda, Fatchu Rochman (belakang); Lee Yoo-joon, Adam Alis Setyano, T.M. Ichsan (tengah); Dendi Sulistyawan, Bruno Matos, Hedipo Gustavo (depan)
Pelatih: Paul Munster
PSS Sleman (4-4-2): Ega Rizky (kiper); Bagus Nirwanto, Alfonso De La Cruz, Ikhwan Ciptady, Derry Rachman (belakang); Dave Mustaine, Guilherme Felipe de Castro, Wahyu Sukarta, Haris Tuharea (tengah); Ricky Kambuaya, Yevhen Bokhasvili (depan)Pelatih: Seto Nurdiyantoro (depan
Pelatih: Seto Nurdiyantoro
Disadur dari Bola.com (Penulis Muhammad Adiyaksa, Vincdntius Atmaja / Benediktus Gerendo Pradigdo, Published 04/10/2019)
