Liputan6.com, Jakarta - Karier Rifat Umar di panggung sinetron nasional bakal terhenti untuk sementara waktu. Padahal, ia masih menyisakan sejumlah peran di berbagai sinetron karena masuk dalam kategori pemain tetap.
Terhentinya karier Rifat Umar tidak lain karena statusnya saat ini sebagai tahanan kasus narkoba. Rifat Umar harus mempertanggung jawabkan perbuatannya yang menggunakan dan memiliki narkoba jenis ganja.
Baca Juga
Advertisement
Kepada pewarta saat jumpa pers kasus narkoba yang membelitnya di Polda Metro Jaya, Jakarta Pusat, Jumat (4/10/2019), Rifat Umar menyatakan penyesalannya bersentuhan dengan narkotika dan obat-obatan terlarang.
"Sangat, sangat menyesal. Semoga kejadian ini jadi titik balik buat saya," kata Rifat Umar sembari tertunduk.
* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp 5 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com di tautan ini.
Butuh Inspirasi
Dalam kesempatan itu, Rifat Umar juga menekankan kalau porsi bekerja di dunia seni peran sebagai pesinetron sudah tak terlalu banyak dilakukannya. Alhasil, Rifat Umar berganti profesi sebagai content creator di perusahaan aplikasi permainan.
Rupanya, peralihan profesi membuatnya nekat mencoba narkoba. Kurang lebih, berdasarkan penuturannya, Rifat Umar sudah setahun mengonsumsi ganja.
"Ya, mungkin butuh banyak inspirasi makanya saya gunakan ganja ini," Rifat Umar menguraikan.
Advertisement