Kalah dari Madura United, Kapten Persib Merasa Dirugikan Wasit

Madura United menang 2-1 atas Persib Bandung, gol penalti kontroversial Alberto Goncalvez dipermasalahkan Supardi Nasir.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 06 Okt 2019, 06:20 WIB
Kapten Persib Bandung, Supardi Nasir, kecewa dengan kepemimpinan wasit saat laga kontra tuan rumah Madura United. (Liputan6.com/Huyogo Simbolon)

Liputan6.com, Bangkalan Kapten Persib Bandung, Supardi Nasir, mengaku kecewa dengan kepemimpinan wasit dalam pertandingan kompetisi Shopee Liga 1 2019 melawan tuan rumah Madura United, Sabtu (5/10/2019).

Madura United menang 2-1 atas Persib di Stadion Gelora Bangkalan. Gol penentu kemenangan Madura United dicetak Alberto Beto Goncalvez lewat titik penalti.

Namun, penalti tersebut dinilai kontroversial sehingga tidak memuaskan Supardi dan rekan-rekan setimnya. Sejumlah keputusan wasit Faulur Rosy dianggap menguntungkan tuan rumah.

"Selamat kepada Madura untuk tiga poinnya. Kami sudah bermain baik. Kami kalah dengan terhormat," ujar Supardi dalam sesi jumpa pers seusai pertandingan, seperti dilansir situs resmi Persib.

Walau Maung Bandung gagal membawa pulang poin, Supardi tetap bangga dengan kerja keras rekan-rekan setimnya di lapangan. Menurut dia, seluruh pemain Persib sudah bekerja maksimal untuk memperoleh poin.

 

* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp 5 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com di tautan ini.


Dampak Psikologis

Kapten tim Persib Bandung Supardi Nasir. (Liputan6.com/Huyogo Simbolon)

Supardi juga menekankan betapa dia begitu kecewa dengan wasit. Sebab, keputusan-keputusan yang merugikan diyakininya berdampak kepada psikologi para pemain Persib sehingg menguntungkan Madura United.

"Terus terang saya kecewa dengan kemimpinan wasit. Terlalu banyak yang merugikan kami," ujar Supardi.


Seperti Ini Terus

"Untuk apa kami latihan setiap hari, pagi dan sore. Mau ke mana arah sepakbola kita kalau seperti ini terus," tegas pemain berusia 36 tahun ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya