Jakarta Inter Milan akan melakoni laga super berat saat menjamu Juventus dalam pertandingan lanjutan Serie A musim 2019-2020 di Giuseppe Meazza, Senin (7/10/2019) dini hari WIB. Inilah duel yang kerap disebut derby d'Italia yang juga bisa memperlihatkan siapa yang lebih berpeluang jadi juara musim ini.
Menjadi ujian buat Inter Milan karena mereka akan menghadapi Juventus, penguasa Liga Italia dalam banyak tahun terakhir. Sekarang dengan catatan 100 persen menang dalam enam laga awal di kompetisi, Inter menjadi lawan sepadan buat Juventus.
Advertisement
Kehadiran Antonio Conte sebagai pelatih, disebut-sebut menjadi kunci kebangkitan Inter. Skuat Inter yang sekarang tampak punya daya juang tinggi, determinasi, dan konsistensi dalam permainan.
Pola 3-5-2 yang diterapkan turut menjadi kunci efektif dan efisiennya permainan Inter. Itu semua menjadi kunci saat Juventus bangkit dari masa kelam, sampai bisa menjadi juara beruntun.
Pada 2010-2011 Antonio Conte datang ke Juventus untuk mengembalikan kehormatan tim. Ia terbukti berhasil mendominasi Italia bersama Juventus. Sampai akhirnya menerima tugas sebagai pelatih Timnas Italia, lalu pindah ke Chelsea.
Sekarang di Inter, Antonio Conte punya gaya yang sama. Misi membawa Inter kembali disegani di Italia dan Eropa, menjadi target yang harus dicapai.
Jelang laga ini Antonio Conte mengaku tidak bisa melepaskan masa indah di Juventus. Maklum ia adalah bekas kapten dan pelatih Juventus.
Di pertandingan nanti Inter Milan tampaknya belum yakin bisa menurunkan bomber utama, Romelu Lukaku. Pemain Belgia itu sudah absen saat melawan FC Barcelona di Liga Champions, tengah pekan kemarin.
"Romelu Lukaku hanya akan bermain kalau bisa memberi jaminan kebugarannya sudah bagus. Kalau tidak, pemain lain yang akan memulai pertandingan sebagai starter," kata Antonio Conte.
* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp 5 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com di tautan ini.
Komposisi Terbaik
Sementara pelatih Juventus, Maurizio Sarri, diperkirakan bisa menurunkan komposisi skuat terbaik. Cristiano Ronaldo, Paulo Dybala, sampai Miralem Pjanic masih akan menghiasi kemungkinan komposisi starter.
"Kami akan menghadapi tim yang kuat dengan kondisi bagus. Tapi, Anda tidak bisa mengatakan satu atau yang lain lebih difavoritkan," kata Maurizio Sarri.
"Juventus adalah tim yang kuat, solid, dan harus bisa mengambil kendali permainan. Soal Inter, mereka bagus dalam serangan balik. Punya pertahanan yang bagus. Mereka lebih kuat musim ini," imbuhnya.
Advertisement
Prakiraan Susunan Pemain
Inter Milan (3-1-4-2): Handanovic; Godin, De Vrij, Skriniar; Brozovic; Candreva, Barella, Sensi, Asamoah; Martinez, Lukaku
Pelatih: Antonio Conte
Juventus (4-3-1-2): Szczesny; Cuadrado, Bonucci, De Ligt, Sandro; Khedira, Pjanic, Matuidi; Bernardeschi; Higuain, Ronaldo
Pelatih: Maurizio Sarri
Disadur dari Bola.com (Aning Jati/Rizki Hidayat, published 6/10/2019)