Manggung di Batik Music Festival 2019, David Foster Dibuat Takjub Penonton

David Foster mengajak deretan artis internasional untuk membawakan lagu-lagunya di panggung Batik Music Festival 2019.

oleh Ruly Riantrisnanto diperbarui 06 Okt 2019, 15:30 WIB
Komposer dunia David Foster menyapa penonton dalam gelaran Batik Music Festival 2019 di Candi Prambanan, Yogyakarta, Sabtu (5/10/2019). Meski di usia yang hampir menginjak 70 tahun, David Foster tetap tampil prima di hadapan ribuan penonton. (Kapanlagi.com/Bambang Ekoros Purnama)

Liputan6.com, Yogyakarta - David Foster menjadi pengisi utama dalam acara Batik Music Festival 2019 di halaman Candi Prambanan, Yogyakarta, Sabtu (5/10/2019) malam. Musikus yang merupakan komposer legendaris kelas dunia ini, mengajak deretan artis internasional untuk membawakan lagu-lagunya, yakni sang istri Katharine McPhee, Kenny "Babyface" Edmonds, Pia Toscano, Yuna, dan Nick Zavior.

David Foster dan deretan penyanyi tersebut membawakan lagu-lagu hits ciptaan David yang sudah tak asing lagi di telinga para pecinta musik seluruh dunia. Sebut saja "Winter Games", "St. Elmos Fire", "Morning", "I Swear", "Power Of Love", "I Have Nothing", dan "All By Myself".

Saat David Foster tampil bersama Pia Toscano membawa "All By My Self", mereka mengundang salah satu penonton ke atas panggung untuk bernyanyi bersama. Penonton muda bernama Shadira pun diajak. "Saya harap kamu bisa nyanyi," kata David kepada Shadira.

Shadira lantas duet bersama Pia di atas panggung, menyanyikan lagu yang dipopulerkan Celine Dion itu. Gadis remaja berkerudung itu ternyata memiliki suara yang cukup bagus, membuat David Foster terkagum. "Saya tidak mengira suaramu bagus. Ini adalah David Foster and Friends show, dan kamu adalah teman David Foster sekarang," kata David.


Aksi Selanjutnya

Suasana saat komposer dunia David Foster tampil dalam gelaran Batik Music Festival 2019 di Candi Prambanan, Yogyakarta, Sabtu (5/10/2019). Meski di usia yang hampir menginjak 70 tahun, David Foster tetap tampil prima di hadapan ribuan penonton. (Kapanlagi.com/Bambang Ekoros Purnama)

David Foster juga membawakan medley lagu-lagu Chicago yang salah satunya adalah "You're The Inspiration". Nomor-nomor berikutnya yang ia dibawakan adalah "Blank Marquee", "All I Do", "Crush", To Love You More", "Over The Rainbow", "That's Live", "When Can I See You Again", dan "Waters Runs Dry".

Suasana makin syahdu ketika medley lagu-lagu Boyz II Men bergema di atas panggung oleh suara Babyface. "Change The World" membuat suasana segar kembali dan makin meriah setelah lagu Jessie J-Ariana Grande-Nicki Minaj berjudul "Bang Bang", dinyanyikan oleh seluruh artis yang telah tampil bersama David Foster.

Batik Music Festival 2019 juga menampilkan para musisi maupun penyanyi papan atas Indonesia yang tampil lebih awal. Digandeng Yovie Widianto, deretan artis Indonesia tersebut adalah Kahitna, Bunga Citra Lestari, Raisa, Marcell, Rio Febrian, 5 Romeo, dan Arsy Widianto.


Memperingati Hari Batik Nasional

Komposer dunia David Foster tampil dalam gelaran Batik Music Festival 2019 di Candi Prambanan, Yogyakarta, Sabtu (5/10/2019). Meski di usia yang hampir menginjak 70 tahun, David Foster tetap tampil prima di hadapan ribuan penonton. (Kapanlagi.com/Bambang Ekoros Purnama)

Batik Music Festival 2019 digelar dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional yang jatuh setiap tanggal 2 Oktober. Rajawali Indonesia bersama PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko, menggelar konser ini dengan taraf internasional.

CEO Rajawali Indonesia sekaligus founder Batik Music Festival, Anas Syahrul Alimi, mengungkapkan kegembiraanya bisa sukses menyuguhkan Batik Music Festival 2019.

"Alhamdulillah, ini festival pertama, dan target kami kemarin memang tidak terlalu tinggi, yaitu 6 ribu. Tapi ternyata ini terjual 9,1 ribu, untuk festival show dan special show, jadi di luar dugaan," ungkap Anas kepada wartawan usai Batik Music Festival 2019 di Candi Prambanan, Yogyakarta.

"Rencananya kita akan memperingati Hari Batik setiap tahun dengan Batik Music Festival. Konsep panggung nantinya bisa berbeda-beda setiap tahun. Target artis harus ada artis dunia, dari luar negeri. Kami bermimpi bagaimana batik ini bisa mendunia, mendapatkan tempatnya secara internasional," lanjutnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya