Liputan6.com, Manchester - Wakil Ketua Eksekutif Manchester United (MU) Ed Woodward dilaporkan sudah kehilangan kesabaran dengan performa Ole Gunnar Solskjaer. Terlebih, setelah MU menelan kekalahanmemalukan 0-1 dari Newcastle United, Minggu lalu.
Posisi MU pun makin merosot di klasemen sementara Liga Inggris. Mereka hanya memiliki sembilan poin dari delapan pertandingan di awal musim. Ini adalah awal musim terburukdalam 30 tahun terakhir.
Advertisement
Daily Mirror menyebut, penampilan MU yang buruk dan desas-desus ketidakpuasan di ruang ganti telah menyebabkan Woodward kehilangan kepercayaan pada pelatih Norwegia itu.
Padahal, ia telah memberikan kontrak tiga tahun sebagai manajer pada bulan Maret lalu. Diyakini bahwa pertandingan dengan Liverpool setelah jeda internasional dapat menjadipenentu kelanjutan masa depan Solskjaer. Terlebih, jika dalam laga itu MU menelan kekalahan, posisi mereka akan terpuruk di klasemen sementara.
Terkait dengan itu, Solskjaer berharap menghadapi Liverpool skuatn MU kembali lengkap. Paul Pogba, Anthony Martial, Luke Shaw, Victor Lindelof dan Aaron Wan-Bissaka semuanya diharapkan akan kembali untuk pertandingan itu setelah absen.
Bertentangan
Namun, laporan ini bertentangan dengan kabar sebelumnya yang menyebut Solskjaer masih mendapat dukungan dari wakil ketua eksekutif klub yang kontroversial tersebut.
Woodward menjamin posisi Solskjaer sebagai manajer tim. Dia menyatakan klub masih percaya dengan kemampuan sosok asal Norwegia tersebut.
Advertisement
Kembali Sukses
"Investasi yang sudah kami lakukan sejalan dengan strategi yang sudah dibuat oleh manajer kami. Saya yakin kalau Manchester United akan kembali sukses," ujar Woodward.
"Kami akan fokus untuk strategi jangka panjang. Kami tak akan terganggu dengan protes yang dilakukan, yang sifatnya jangka pendek."
