Kendaraan melintasi Tol JORR di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (8/10/2019). Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Danang Parikesit menegaskan ada 21 ruas tol yang akan mengalami kenaikan tarif. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Kendaraan melintasi Tol JORR di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (8/10/2019). Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Danang Parikesit menyebut kenaikan tarif 21 ruas tol bakal diumumkan usai pelantikan Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Kendaraan melintasi Tol JORR di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (8/10/2019). Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Danang Parikesit menegaskan ada 21 ruas tol yang akan mengalami kenaikan tarif. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Kendaraan melintasi Tol JORR di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (8/10/2019). Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Danang Parikesit menyebut kenaikan tarif 21 ruas tol bakal diumumkan usai pelantikan Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Kendaraan melintasi Tol JORR di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (8/10/2019). Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Danang Parikesit menegaskan ada 21 ruas tol yang akan mengalami kenaikan tarif. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Kendaraan melintasi Tol JORR di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (8/10/2019). Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Danang Parikesit menyebut kenaikan tarif 21 ruas tol bakal diumumkan usai pelantikan Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Kendaraan melintasi Tol JORR di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (8/10/2019). Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Danang Parikesit menegaskan ada 21 ruas tol yang akan mengalami kenaikan tarif. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)