Liputan6.com, Jakarta - Pemprov DKI Jakarta tengah merencanakan program bike sharing di sejumlah tempat publik. Dengan program ini, Pemprov akan menyiapkan sejumlah sepeda yang bisa dipakai atau disewa.
Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, telah ada sembilan perusahaan yang berminat terlibat dalam program ini.
Advertisement
"Bike sharing itu sekarang sedang kita bahas. Sekarang sudah ada sembilan perusahaan yang minat untuk masuk," jelasnya di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (10/10/2019).
Syafrin mengatakan, pihaknya juga harus menyiapkan regulasi yang tepat. Dishub ingin perusahaan yang terlibat sesuai dengan standar yang ditetapkan.
"Dan tentu kita harus siapkan regulasinya sehingga nanti mereka dalam berusaha itu terfasilitasi secara baik kemudian masyarakat dalam menerima layanannya juga sesuai dengan standar yang kita tetapkan," jelasnya.
Program bike sharing ini telah berjalan di sejumlah negara maju. Nantinya titik yang akan diprioritaskan adalah di stasiun dan halte busway.
"Kita prioritaskan adalah di tempat tempat yang sudah menjadi demand-nya tinggi. Contohnya di stasiun, di halte busway, itu biasanya kan di sana," jelasnya.
Terkait kapan program ini mulai berjalan, Syafrin mengatakan secepatnya katena masih dalam pembahasan. "Tunggu tanggal mainnya," ujarnya.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Parkir Sepeda di Stasiun
Setelah meluncurkan jalur sepeda fase satu pertengahan September lalu, Pemprov DKI Jakarta dalam pekan ini juga akan meluncurkan jalur sepeda fase dua sepanjang 23 kilometer. Salah satu tujuannya selain untuk mengurangi polusi udara, juga untuk meningkatkan penggunaan transportasi publik.
Bekerja sama dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI), Pemprov DKI akan menyiapkan tempat parkir khusus sepeda di setiap stasiun guna memudahkan para pesepeda.
"Di stasiun memang belum (ada parkir sepeda). Kita akan koordinasikan dengan PT KAI dalam hal ini Daop I, untuk di setiap stasiun disiapkan jalur sepedanya juga," jelas Syafrin.
Syafrin mengatakan sejak lama para pengguna KRL diperbolehkan membawa sepeda masuk gerbong. Kini tinggal mendorong PT KAI menyiapkan tempat parkir untuk mendukung program Jakarta ramah bersepeda.
"Kita akan dorong untuk penyiapan parkir sepeda di stasiun. Kemudian ada pengarah mulai dari pintu itu misalnya sepedanya diletakkan di mana, ada posisinya, ada pengarah dari luar ke tempat parkir sepeda apakah itu marka ataupun rambu," jelasnya.
Advertisement