Keluarga: Saat Koma, Wajah Akbar Alamsyah Lebam

Andre yang juga masih keluarga dekat korban menunjukkan foto Akbar saat masih koma di rumah sakit. Dalam foto tersebut, terlihat Akbar seluruh mukanya lebam.

oleh Yopi Makdori diperbarui 11 Okt 2019, 14:12 WIB
Menurut keterangan keluarga dekatnya, Akbar mengalami luka lebam di wajah saat ditemukan koma di RS Polri. (Liputan6/Yopi Makdori)

Liputan6.com, Jakarta - Akbar Alamsyah meninggal pada Kamis (10/10/2019) sore di RSPD Gatot Subroto, Jakarta. Akbar adalah korban demo di kawasan DPR pada 24 November 2019. Menurut keterangan keluarga dekatnya, Akbar mengalami luka lebam di wajah saat ditemukan koma di RS Polri.

"Yang luka bagian kepala saja. Kepala ke bawah tidak apa-apa. Cuman di kaki lecet, mungkin karena diseret," kata kakak ipar Akbar, Irawan di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (11/10/2019).

Bahkan, kata Irawan, pada saat ditemukan sang ibunda tidak mengenali anaknya. Namun karena ibu Akbar ingat ada luka bekas knalpot di kaki anaknya. Dan cocok dengan pasien di RS Polri yang sebelumnya tidak teridentifikasi, ibu Akbar baru sadar bahwa itu anaknya.

Andre yang juga masih keluarga dekat korban menunjukkan foto Akbar saat masih koma di rumah sakit. Dalam foto tersebut, terlihat Akbar seluruh mukanya lebam.

Irwan yang turut melihat Akbar Alamsyah di rumah sakit menuturkan bahwa saat masih di RS Polri dan belum dirujuk ke RSPAD Gatot Subroto, kepala Akbar diberi selang kecil. Irwan yang penasaran dan menanyakan hal itu ke dokter, katanya itu untuk mengeluarkan pendarahan di kepala.

"Iya katanya buat ngeluarin pendarahan di kepala," ungkap Irawan.

Sampai saat ini, kata Irwan, pihak keluarga belum mengetahui secara pasti mengapa Akbar bisa mengalami luka-luka di bagian wajah dan kepala. Bahkan ibunya sendiri sampai sekarang masih kaget dan belum bisa ditemui atas meninggalnya Akbar.

Akbar Alamsyah diketahui menjadi salah satu korban dalam aksi di DPR RI lalau. Ia baru ditemukan pada Jumat, (27/9/2019) lalu di RS Pelni, Jakarta sebelum kemudian dirujuk ke RS Polri dan ditujuk lagi ke RSPAD Gatot Soebroto.

Setelah sekitar dua minggu koma, pada Kamis sore, nyawanya tidak tertolong. Ia meninggalkan ibu dan keluarganya untuk selama-lamanya.

Saksikan video pilihan berikut ini:


Polisi Sebut Luka Akibat Jatuh dari Pagar

Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Asep Adi Saputra menyampaikan, korban kerusuhan demonstrasi di Gedung DPR MPR atas nama Akbar Alamsyah yang koma di RSPAD, Jakarta Pusat, mengalami luka-luka akibat terjatuh dari pagar.

"Penyelidikan terhadap korban Akbar, ditemukan saksi di TKP. Pada saat yang bersangkutan menghindari aksi kerusuhan itu, melompati pagar di depan Gedung DPR," tutur Asep usai acara forum diskusi di bilangan Jakarta Selatan, Selasa (8/10/2019).

Atas dasar itu, lanjutnya, Akbar diduga mendarat langsung di bagian kepala saat terjatuh sehingga mengalami kerusakan di bagian tempurung kepalanya.

"Sementara dugaannya yang bersangkutan luka bukan akibat kekerasan tapi adanya insiden itu," jelas dia.

Meski begitu, pihak kepolisian akan tetap mendalami kasus tersebut. Terlebih, dari informasi yang ada, terdapat luka lain akibat benda tumpul di bagian tubuh Akbar.

"Sekali lagi tim bekerja. Nanti akan melihat seperti apa pada hasilnya nanti akan disampaikan," Asep menandaskan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya