Liputan6.com, Jakarta - Realme sedang menyiapkan peluncuran smartphone baru, Realme X2 Pro. Informasi mengenai smartphone tersebut juga kerap bermunculan di ranah internet.
Dilansir GSM Arena, Minggu (13/10/2019), informasi baru mengenai smartphone ini berasal dari CMO Realme, Xu Qi Chase. Ia mengungkapkan Realme X2 Pro akan meluncur dengan RAM 12GB dan memori internal 256GB.
Baca Juga
Advertisement
Konfirmasi Chase ini muncul setelah laporan tentang Realme X2 Pro sebelumnya, termasuk tentang kualitas pemindai sidik jari yang diklaim lebih baik. Menurut laporan, pemindai sidik jari tersebut bisa membuka kunci ponsel hanya dalam waktu 0,23 detik.
Realme X2 Pro diprediksi memiliki panel AMOLED 6,5 inci dengan waterdrop notch. Desain notch tersebut akan menjadi tempat untuk kamera depan dengan resolusi 32MP. Smartphone ini juga disebut akan memiliki empat kamera belakang, dengan lensa utama 64MP.
Spesifikasi lainnya termasuk Snapdragon 855+, dan baterai 4.000mAh dengan fitur fast charging 50W. Realme X2 Pro diprediksi meluncur pada 15 Oktober 2019, tapi informasi mengenai harga jual dan waktu peluncurannya di pasar belum diketahui.
Realme Siap Menyalip Xiaomi
Lebih lanjut, Realme berhasil masuk ke dalam daftar lima besar vendor smartphone di Indonesia pada kuartal II 2019. Pencapaian ini pun membuat Realme semakin percaya diri, dan siap menyalip Xiaomi.
Public Relations Manager Realme Indonesia, Krisva Angnieszca, mengatakan perusahaan memiliki strategi untuk mewujudkan hal tersebut.
"Kalo untuk menyalip (Xiaomi) mungkin saja, karena kami memiliki strategi yang tetap sama. Pertama pasti akan membuat produk yang berkualitas, kedua harga yang cukup affordable, dan ketiga mendongkrak kinerja marketing dari sisi penjualan," kata Krisva di Waingapu, Sumba Timur, NTT, beberapa waktu lalu.
Ia menambahkan, Realme juga akan meningkatkan saluran penjualan, serta after sales dan service center.
"Kami akan tetap melakukan strategi yang sama, dengan bagaimana cara kami bisa mencapai di top 5. Semoga saja, entah tahun ini atau tahun depan, bisa lebih baik lagi," ungkapnya.
(Din/Why)
Advertisement