Liputan6.com, Medan - Pelaku penusukan terhadap Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto, Syahrial Alamsyah alias Abu Rara, pernah mengenyam pendidikan di Universitas Sumatera Utara (USU) Kota Medan.
Hal tersebut dibenarkan oleh pihak kampus melalui Kepala Hubungan Masyarakat (Humas) USU, Elvi Sumanti. Di USU, Syahrial tercatat sebagai stambuk 1987 jurusan Fakultas Hukum dan menyelesaikan pendidikannya tahun 1994.
"Dia stambuk 1987 dan tamat tahun 1994. Hal ini diketahui setelah dilakukan pengecakan data akademik mahasiswa USU secara manual," kata Elvi, Jumat (11/10/2019).
Baca Juga
Advertisement
Meski penusuk Wiranto berstatus sebagai alumnus USU, Elvi menegaskan bahwa apa yang dilakukannya saat ini tidak ada hubungan sama sekali dengan USU. Sebab, Syahrial sudah lama menyelesaikan pendidikannya di kampus yang berada di Jalan Dr Mansyur tersebut.
"Dia sudah lama tamat kuliah. Segala apa yang dilakukannya di luar, tidak ada kaitannya dengan kita (USU)" ucapnya.
Berdasarkan tanda pengenal, Syahrial tercatat sebagai warga Kelurahan Tanjung Mulia Hilir, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan. Syahrial bersama keluarga pindah dari rumahnya pada tahun 2015 karena terkena pembangunan Jalan Tol di Binjai-Medan-Kualanamu.
Kepala Lingkungan V Kelurahan Tanjung Mulia Hilir, Rizaldi mengatakan, Syahrial sempat menjadi warganya. Bahkan, lahir dan besar di Kecamatan Medan Deli dan lahir di sini. Menurut Rizaldi, selama di Medan, Syahrial berperilaku baik.
"Tapi saya tidak mengetahui bagaimana latar belakang Syahrial. Kalau di sini yah biasa-biasa saja dia," ungkapnya.
Syahrial melakukan penusukan terhadap Menko Polhukam Wiranto saat berkunjung ke Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, Banten, Kamis, 10 Oktober 2019. Pria 51 tahun itu kemudian diamankan bersama seorang wanita bernama Fitri Andriana di lokasi kejadian.
Simak video pilihan berikut ini:
