Liputan6.com, Jakarta Punya tiga anak dengan kondisi asma harus membuat aktris Zaskia Adya Mecca lebih waspada akan kambuhnya masalah pernapasan tersebut. Ketika bepergian setidaknya ada dua benda yang harus ia bawa.
"Lebih baik ketinggalan baju atau yang lainnya daripada ketinggalan obat dan alat uap asma untuk anak," kata Zaskia Adya Mecca dalam temu media di Jakarta, Senin (14/10/2019).
Advertisement
Istri sutradara Hanung Bramantyo itu mengatakan bahwa alat uap dan obat asma haruslah mereka bawa ketika bepergian. Hal ini karena obat tersebut akan berbeda pada setiap anak.
"Bahkan ketika sudah tiga bulan, aku harus balik lagi (ke dokter) karena obat itu bergantung dengan berat badan anak dan keberatan asmanya itu. Itu obat racik terus," kata pemeran film Ayat-Ayat Cinta itu.
Simak Juga Video Menarik Berikut Ini
Andalkan Nebulizer
Selain itu, Zaskia juga mempersiapkan alat uap nebulizer di rumahnya. Dia merekomendasikan agar paling tidak keluarga dengan anak asma memiliki alat itu di rumah. Saat ini, banyak produk yang tersedia dengan harga terjangkau.
"Kalau bisa punya dua, nebulizer yang di rumah yang dicolok ke listrik sama nebulizer travelling karena anakku tiga suka pada kumat. Aku juga pakai nebulizer yang pakai baterai. Karena sekarang ada juga yang pakai baterai, itu semua harganya sangat terjangkau," kata Zaskia.
Menurutnya, biaya tiga kali melakukan terapi dengan nebulizer di rumah sakit sesungguhnya sama dengan membeli satu nebulizer yang bisa digunakan di rumah.
Advertisement
Sempat Kumat di Jalan Tol
Zaskia sendiri mengungkapkan pengalamannya ketika salah seorang anaknya, Kaba, mengalami asma kumat ketika mereka berada di jalan tol. Kondisi itu juga membuat sang suami panik.
Saat itu, keduanya berada di tengah jalan tol usai membawa anaknya ke rumah sakit karena batuknya tidak sembuh-sembuh dan parah.
"Pas lewat tol tiba-tiba batuknya tidak berhenti sama sekali, panasnya semakin tinggi, dan dia panik tidak bisa napas," ungkap Zaskia. Bahkan, putrinya sudah sulit bicara.
Dengan keadaan panik, Hanung segera tancap gas untuk segera membawa putrinya ke fasilitas kesehatan. "Ini antara anakku yang tidak selamat atau kami yang tidak selamat, karena sudah panik banget."
Zaskia segera menelpon sebuah rumah sakit di Jakarta selatan dan membawa putrinya ke Unit Gawat Darurat. Beruntunglah, buah hatinya mendapatkan penanganan yang tepat.