Liputan6.com, Jakarta - Menjelang purna tugas, Wakil Presiden Jusuf Kalla menerima kunjungan Direktur Utama PT Taspen Iqbal Latanro dan jajarannya. Iqbal memberikan layanan proaktif kepada Wakil Presiden Jusuf Kalla berupa penyerahan manfaat Tabungan Hari Tua (THT) dan pensiun.
Sebagai Pejabat Negara dan merupakan peserta Taspen, Wapres JK memperoleh manfaat program THT dan pensiun sebagai penghargaan atas jasa dan dedikasi dalam mengabdi kepada Negara.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Presiden Jusuf Kalla sangat mengapresiasi Layanan proaktif Taspen sehingga akan memudahkan peserta Taspen dalam mendapatkan manfaatnya.
"Sekali lagi saya menyampaikan terimakasih kepada Pak Iqbal dan kawan-kawan semoga kita semua selalu di berikan kesehatan," ucapnya.
Baca Juga
Advertisement
Taspen sebagai BUMN yang mengelola program jaminan sosial bagi ASN dan Pejabat Negara, selalu berkomitmen untuk terus memberikan layanan terbaiknya dengan 4 Program perlindungan yang terdiri dari program Tabungan Hari Tua (THT), Pensiun, Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian. Dari segi layanan, TASPEN telah memperoleh sertifikasi ISO 9001 : 2015 untuk Layanan 1 jam dan layanan klim otomatis.
Selain itu, sesuai dengan UU ASN No 5 Tahun 2014 dan PP No 49 Tahun 2018 Taspen juga memberikan perlindungan kepada pegawai Non ASN dan Non PPPK yang bertugas pada Instansi Pemerintah. Ke depan Taspem akan terus melakukan Inovasi Layanan untuk kemudahan para pesertanya, karena Taspen akan terus fokus untuk melayani ASN, Pejabat Negara dan Non ASN pada Instansi Pemerintah.
Beberapa Inovasi terbaru TASPEN diantaranya Aplikasi TASPEN Mobile 2.0, Aplikasi Otentikasi Digital, dan Program Wirausaha Pintar juga telah mendapatkan penghargaan dalam TOP 40 Inovasi Layanan Publik Kementerian PAN RB.
Reporter: Dwi Aditya Putra
Sumber: Merdeka.com
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Taspen Life Bayar Klaim Rp 329,84 Miliar Sampai Kuartal III
PT Asuransi Jiwa Taspen (Taspen Life) membayar klaim sebesar Rp 329,84 miliar sampai kuartal III 2019. Komposisi pembayaran klaim tersebut terdiri atas klaim habis kontrak sebesar 65 persen, klaim meninggal dunia 31 persen dan surrender 4 persen.
"Taspen Life berkomitmen membayar klaim tepat waktu sesuai dengan yang diperjanjikan. Hal itu didukung dengan adanya klaim pro aktif bagi peserta employee benefit yang mencapai habis kontrak," kata Direktur Utama Taspen Life Maryoso Sumaryono di Jakarta, Jumat (11/10/2019).
Taspen Life dikatakan terus meningkatkan kinerja dari semua lini, termasuk penetrasi pasar. Ini dibuktikan dengan naiknya jumlah polis alias peserta pada September 2019. Angka ini naik sebesar 8,18 persen atau sebanyak 606.618 polis dari periode yang sama tahun sebelumnya sebanyak 560.758 polis.
Sementara Direktur Teknik dan Operasional Taspen Life Indra menambahkan, secara terperinci, komposisi pembayaran klaim tersebut terdiri atas klaim habis kontrak sebesar 65 persen juga klaim meninggal dunia 31 persen. Serta klaim surrender 4 persen.
Advertisement