Liputan6.com, Jakarta - Kantor Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil Kemenkumham) Jawa Timur membuka Unit Layanan Paspor (ULP) di Pusat Perbelanjaan BG Junction Mall Surabaya.
Pembukaan unit ini untuk mengantisipasi pemohon paspor yang begitu besar, sehingga harus menggandeng pihak swasta. Kepala Kanwil Kemenkumham Jawa Timur Susy Susilawati menuturkan,animo masyarakat terhadap permohonan paspor saat ini begitu besar sehingga harus menggandeng swasta untuk membuka ULP.
"Di Surabaya kini ada 4 ULP yang masing-masing dibawahi oleh Kantor Imigrasi Surabaya dan Kantor Imigrasi Tanjung Perak Surabaya," kata Susy saat peresmian ULP di BG Junction, mengutip Antara, Rabu, 16 Oktober 2019.
Baca Juga
Advertisement
Selain itu, kata Susy, di beberapa kabupaten wilayah kerja Kanwil Kemenkumham Jawa Timur juga memiliki ULP, seperti di Banyuwangi, Jember dan Probolinggo.
"Dengan banyaknya ULP, kami harapkan mempercepat pelayanan publik serta masyarakat semakin nyaman ketika ingin membuat dan memperpanjang paspor karena bisa di mana saja," ujar dia.
*** Dapatkan pulsa gratis senilai Rp10 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Antisipasi Banyaknya Antrean
Susy menambahkan, semakin banyak ULP yang dibuka juga untuk mengantisipasi banyaknya pengaduan tentang antrean pelayanan paspor. "Tentu saja pelayanan ULP dibarengi dengan perbaikan-perbaikan dari sisi teknologi informasi," tutur dia.
Ketua Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Jawa Timur Agus Widiarta, yang turut hadir dalam persemian ULP BG Junction Surabaya, mengapresiasi terobosan pelayanan paspor yang dilakukan Kanwil Kemenkumham Jatim.
"Ini kemajuan yang baik sekali karena semakin membuat pelayanan publik menjadi lebih dekat ke masyarakat," ujarnya.
Advertisement