Raisa Hingga Tompi Meriahkan Senggigi Sunset Jazz 2019

Senggigi Sunset Jazz bakal digelar pada 3 November 2019 mendatang.

oleh Aditia Saputra diperbarui 18 Okt 2019, 06:30 WIB
Senggigi Sunset Jazz 2019 segera dihelat (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Konser musik jazz berbeda bakal digelar di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), 3 November 2019 mendatang. Pencinta musik jazz bakal dihibur dengan kehadiran Senggigi Sunset Jazz 2019. 

Senggigi Sunset Jazz 2019 bakal dimeriahkan oleh penyanyi kelas atas seperti Raisa, Ruth Sahanaya, Tompi, hingga Tami Aulia dan sejumlah musikus asli NTB, seperti Suradipa, Betelu, The Maiqkane's. Mereka siap menyajikan penampilan terbaik dari kawasan Senggigi di Lombok Barat, NTB. Pemain saksofon cilik asal NTB, Kevin, dan Ricard Hutapea juga akan berkolaborasi dengan para musikus yang tampil.

Pilihan para penampil tahun ini adalah untuk menguatkan komitmen dalam menyajikan pentas jazz yang sebenarnya. Penampil dipilih mewakili rentang penggemar jazz yang luas sejak dulu sampai sekarang.

"Nantikan kejutan-kejutan di Senggigi Sunset Jazz 2019. Saya ingin mengajak semua benar-benar terbuai dengan pantai, sunset dan penampil pilihan yang khusus hadir untuk Senggigi Sunset Jazz," ujar Nety Rusi, Project Director Senggigi Sunset Jazz dalam keterangan tertulisnya, Kamis (17/10/2019).

 


Pengalaman

Diva Indonesia Ruth Sahanaya tampil pada halalbihalal Elang Mahkota Teknologi (Emtek) Group di Studio 6 Emtek City Daan Mogot, Jakarta, Selasa (25/6/2019). Mengusung tema 'Kebersamaan Penuh Keikhlasan', halalbihalal Emtek dimeriahkan penampilan sejumlah bintang tamu. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Jazz di pantai saat matahari terbenam adalah waktu yang indah untuk menggambarkan perasaaan melalui musik. Pengalaman luar biasa dan tidak setiap saat ada. Senggigi Sunset Jazz 2019 menggabungkan unsur-unsur terbaik untuk menikmati jazz. 

"Kami tampil saat sunset. Ini akan menjadi penggalaman yang luar biasa. Tantangan bagi kami adalah memberikan penampilan yang berkesan untuk para pengunjung setia Senggigi Sunset Jazz dari tahun ke tahun. Proses ini membuat kami terpacu untuk memastikan tidak ada penonton kecewa," kata Ruth Sahanaya.

 


Tantangan

Senggigi Sunset Jazz 2019

Sementara musikus muda Tami Aulia mengatakan, tantangan tampil di SSJ 2019 adalah pentas ini tidak hanya bertujuan menghibur para pecinta jazz. Pentas ini sekaligus menjadi bagian dari upaya menunjukkan Lombok terus bangkit setelah diguncang gempa besar tahun lalu. 

"Sebagai orang asli Lombok saya berharap, Senggigi Sunset Jazz bisa menjadi energi pemacu Lombok untuk terus bangkit, tetap semangat, dan semakin maju setelah musibah tahun lalu. Lombok punya potensi dan energi luar biasa," ungkap Tami.

 


Lokasi

Senggigi Sunset Jazz 2019 akan digelar di Pantai Kerandangan yang masih dalam kawasan Senggigi pada 3 November 2019. Pertunjukkan mulai sore sampai malam hari. Rutin digelar sejak 2017, Senggigi Sunset Jazz yang digarap Pemerintah Kabupaten Lombok Barat dengan Nuraga itu akan memberi alternatif atraksi wisata untuk Lombok. 

Pemerintah Kabupaten Lombok Barat memilih Pantai Kerandangan sebagai lokasi tahun ini karena sejumlah pertimbangan. Pertama, animo penonton yang membesar dari tahun ke tahun.

"Setelah dua kali menyelenggarakan, kami melihat penontonnya semakin banyak. Tahun ini, kami mencari tempat yang lebih representatif namun tetap dapat menampung penonton yang banyak itu," ujar Bupati Lombok Barat, Fauzan Khalid.

 

 

 

 


Matahari Terbenam

Pertimbangan lainnya adalah memaksimalkan suasana matahari terbenam.

"Pentas akan berlatar matahari yang perlahan tenggelam. Ini anugerah alam untuk Senggigi," imbuhnya.

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya