Liputan6.com, Jakarta - Kosmetik brand lokal kini sudah mulai menunjukkan taringnya. Hal ini dibuktikan dengan semakin banyak pengusaha yang merambah dunia kecantikan ini.
Kualitasnya seperti ketahanan terhadap air (waterproof), tahan lama, tidak mengeringkan kulit hingga kemasannya juga bersaing dengan merk internasional. Salah satunya adalah brand baru bernama WCKD.
Baca Juga
Advertisement
Brand kosmetik ini didirikan oleh Priscillia Puspoharto. Berkaca dari pengalaman sendiri tentang bagaimana seorang wanita modern yang memiliki segudang kesibukan, dirinya yang juga seorang beauty enthusiasts merasa butuh kosmetik yang berkualitas tinggi dan praktis.
"Untuk wanita-wanita on the go, aku suka banget travelling. Kayak ada business trip segala macam, bawa make up bag itu ribet kan. Jadi, kita mengeluarkan produk tu yang memang compact," ujar Priscillia saat ditemui pada acara perkenalan WCKD yang dilaksanakan di kawasan Senayan pada Jumat (18/10/2019).
Menghadirkan tiga jenis produk, yaitu eyeliner, face pallete dan lip cream, mereka mengusung tema “liberty”. Alasannya adalah mereka ingin merefleksikan kebebasan untuk memilih sesuai keinginan, seperti memadukan warna atau menggunakan pallete yang tersedia untuk berbagai fungsi.
"WKCD ingin memberikan kemudahan bagi para perempuan untuk menjadi siapapun yang ia inginkan melalui rangkian produk yang praktis, multifungsi dan berkualitas tinggi. Setiap produk kami tahan lama sehingga para pengguna tidak perlu sering merapikan riasan mereka dan selalu tampil on-point," jelas Priscilla lagi.
Ketiga jenis produk make up tersebut akan dijual di beberapa platform e-commerce dan laman resminya. Rentang harga yang ditawarkan berkisar di Rp120 ribu hingga Rp300 ribu per barang.
* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp10 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Peningkatan Kualitas Brand Kosmetik Lokal
Menjalani bisnis ini dengan serius, pihak WCKD telah melakukan berbagai uji sertifikasi agar produk yang dipasarkan dapat aman bagi penggunanya.
"Kita sih memang kalau untuk ingredients sudah adah BPOM. Kita pun sedang memproses halal, dan produk kita tidak kering di bibir dan warnanya cocok warna kulit orang Indonesia," tukas Priscilla kepada Liputan6.com.
Melihat persaingan dan perkembangan brand lokal pula, Priscillia mengatakan bahwa pasar kosmetik ini semakin meningkat setiap tahunnya. Hal tersebut membuktikan bahwa masyarakat Indonesia sudah mulai percaya dengan kualitas brand lokal pula.
"Kita sih menganggap dengan munculnya brand lokal itu, artinya the market grows ya terhadap beauty. Itu juga menunjukkan orang-orang percaya sama brand-brand lokal, ga mesti brand luar lagi," tambahnya.
Hal serupa disampaikan oleh Caren Delano, fashion enthusiasts yang turut diundang dalam acara ini. Dia mengatakan bahwa beberapa artis yang ia cobakan brand lokal juga memuji kualitasnya, bahkan menyetarakan dengan brand internasional.
"Kemarin waktu saya kasih samplenya ke Soimah, dia punya banyak sekali lipstik. Dia mengatakan bahwa lipstik ini sudah setaraf Huda Beauty. Mulai saat dipakainya, ringan dan tahan lama," jelas Caren.
(Novi Thedora)
Advertisement