Liputan6.com, Gianyar - Hasil 1-4 melawan Persib Bandung jadi pengingat bagi Persebaya Surabaya untuk terus bekerja keras. Dengan semangat berbenah, Bajul Ijo optimistis dapat mengubah peruntungan.
Winger Persebaya Oktafianus Fernando mengungkapkan hal tersebut usai pertandingan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Jumat (18/10/2019). Hasil ini memperpanjang performa buruk Bajul Ijo.
Advertisement
Anak asuh Wolfgang Pikal kini gagal meraih kemenangan pada empat pertandingan terakhir Shopee Liga 1 2019. "Hasil ini bisa menjadi pengingat kami bagaimana harus bertindak," kata Oktafianus.
Sosok yang akrab disapa Ofan tersebut merujuk pengalaman serupa pada kompetisi tahun lalu. Ketika itu Persebaya mampu meraih empat kemenangan beruntun. Padahal sebelumnya mereka hanya sekali berjaya di lima partai.
"Hasil-hasil ini mengingatkan saya dengan raihan musim lalu. Kami pernah terpuruk, hanya sekali menang dalam lima laga terakhir. Kemudian kami, pemain, pelatih dan staf berkumpul setelah kalah dari Borneo FC di kandang," paparnya.
"Saat itu kami semua berbicara dari hati ke hati. Hingga akhirnya kami mampu bangkit, sempat meraih empat kemenangan beruntun," sambung Ofan, dilansir situs resmi Persebaya.
* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp10 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS
Bersiap Hadapi Persela
Ofan bakal berusaha membuktikan maksudnya di laga berikut. Persebaya dijadwalkan bertemu Persela Lamongan di Stadion Surajaya, Lamongan, Rabu (23/10/2010).
"Kami harus menatap (laga) ke depan. Karena tidak ada waktu lagi, kami harus bertindak untuk memberikan yang terbaik (melawan Persela)," ungkapnya.
Advertisement
Posisi Klasemen
Persebaya gagal memperbaiki posisi klasemen usai dikalahkan Persib. Mereka menetap di posisi enam klasemen dengan raihan 31 poin dari 23 pertandingan.
Sementara Persib berada di urutan 10 dengan koleksi 27 angka hasil 22 laga.
