Liputan6.com, Madrid - Barcelona batal menjamu Real Madrid pada El Clasico di Camp Nou, Sabtu (26/10/2019). Laga dibatalkan karena politik.
Operator kompetisi La Liga (LFP) meminta kedua klub menyepakati perubahan jadwal dan memberi keduanya waktu hingga Senin (21/10/2019) untuk menemukan solusi. Namun, Barcelona dan Real Madrid mencapai kesepakatan lebih cepat.
Advertisement
Guardian melaporkan, Jumat (18/10/2019), kedua klub sepakat bertemu pada Rabu, 18 Desember mendatang.
Demonstrasi di Catalunya menjadi alasan mengapa pertandingan dua musuh bebuyutan tersebut ditunda. Masyarakat setempat berencana menggelar demonstrasi besar-besaran pada 26 Oktober untuk memprotes penahanan sembilan politisi Catalunya terkait peran mereka di referendum ilegal.
Barcelona yakin hal tersebut tidak bakal mengganggu dan tetap berniat menggelar El Clasico. Terbukti, event olahraga di sana tetap berlangsung pekan ini. Polisi juga menyatakan tidak khawatir dengan keamanan.
Namun, LFP, Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF), dan Pemerintah Spanyol khawatir suporter Barcelona menggunakan El Clasico untuk menyuarakan protes dan mencari dukungan dari panggung internasional.
* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp10 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS
Solusi Terbaik
LFP semula menyarankan kedua klub bertukar laga kandang, dengan Real Madrid menjamu Barcelona terlebih dahulu. Kedua klub dan RFEF keberatan karena bertentangan dengan peraturan.
Dengan opsi ini ditolak, operator kompetisi kemudian berharap laga berlangsung pada akhir pekan (7 Desember) demi menarik perhatian penonton.
Namun, mereka harus merombak jadwal. Barcelona menjamu Real Mallorca dan Real Madrid bersua Espanyol pada tanggal tersebut.
Advertisement
Keputusan Final Diambil Senin
Kedua klub kemudian menyepakati 18 Desember. Tanggal itu dianggap sebagai solusi terbaik karena pertandingan harus berlangsung sebelum putaran kedua La Liga bergulir, yakni pada 17 Januari 2019.
Namun, LFP keberatan karena pada 18 Desember bergulir Copa del Rey. Mereka khawatir duel Barcelona vs Real Madrid akan menyedot penonton dan mengabaikan nilai komersial klub lain.
Komite Kompetisi yang bertugas menyelesaikan masalah ini diperkirakan mengambil keputusan final pada Senin mendatang.
