Liputan6.com, Firenze - Franck Ribery mengecam kreator FIFA 20 setelah menganggap karakternya dalam video game tersebut hampir tidak menyerupai dirinya.
Gelandang Fiorentina berkicau di Twitter untuk mengunggah gambar karakter dirinya, yang terlihat hanya sedikit memiliki kesamaan dengan wujud aslinya.
Advertisement
"Belum lama ini saya bermain FIFA 20 dengan anak saya. Hey @EASPORTSFIFA, ini siapa?" tulis Ribery di laman resmi Twitter-nya sambil mengunggah gambar grafis dirinya di FIFA 20.
Padahal, FIFA 20 salah satu gim yang paling disukai, khususnya untuk segmentasi penggemar gim sepak bola. Grafis dan fitur in-game yang tersedia begitu memanjakan para pemain karena sangat realistis.
Ribery tidak senang dengan grafis dalam FIFA 2020, kendati dia suka memainkan video game tersebut. Keluhan itu langsung dimanfaatkan oleh pesaing gim FIFA, Pro Evolution Soccer (PES).
* Dapatkan pulsa gratis senilai jutaan rupiah dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS
Disambar PES
Admin Twitter PES lantas membalas cuitan Ribery tersebut dengan menuliskan, "Hai Franck! Kamu tahu siapa ini?" dengan grafis yang lebih bagus.
Ribery bergabung dengan Fiorentina pada musim panas lalu secara gratis, setelah pemain asal Prancis ini kontraknya tidak diperpanjang oleh klub Bundesliga Jerman, Bayern Munchen.
Advertisement
Cukup Uzur
Kendati sudah cukup uzur, Ribery mampu bersinar bersama La Viola. Pemain berusia 36 tahun itu mencetak dua gol dan satu assist dari tujuh laga Fiorentina di Serie A.
Saksikan video pilihan di bawah ini
