Prabowo dan Edhy Dipanggil Jokowi, Gerindra Dapat 2 Kursi Menteri?

Keduanya diprediksi akan mengisi kursi menteri dan membantu Jokowi pada periode 2019-2024.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 22 Okt 2019, 15:30 WIB
Presiden Joko Widodo atau Jokowi memberi keterangan saat tiba di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (20/10/2019). Usai dilantik menjadi Presiden RI untuk kedua kalinya, Jokowi langsung kembali ke Istana Merdeka. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah politikus mulai mendatangi Istana Kepresidenan. Kedatangan mereka jelang pengumuman menteri Kabinet Kerja Jilid II Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin.

Dua politikus Partai Gerindra bahkan sudah datang ke Istana pada Senin, 21 Oktober 2019. Keduanya diprediksi mengisi kursi menteri dan membantu Jokowi pada periode 2019-2024.

Mereka adalah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Edhy Prabowo. Usai bertemu Jokowi, Prabowo mengaku diminta untuk memperkuat bidang pertahanan.

Padahal, saat Pilpres 2019 lalu, Prabowo Subianto dan Jokowi bertarung untuk menjadi RI 1. Kala itu, Prabowo Subianto berpasangan dengan cawapres Sandiaga Uno. Sedangkan Jokowi berpasangan dengan cawapres Ma'ruf Amin.

Meski sempat memanas, Prabowo siap duduk menjadi pembantu Jokowi untuk menjadi menteri.

Berikut dua kader Partai Gerindra yang sudah datang ke Istana dan diprediksi akan menjadi menteri Jokowi-Ma'ruf Amin dihimpun Liputan6.com:

 

 

* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp10 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Prabowo Subianto

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berjalan memasuki kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019). Prabowo Subianto tiba di Istana di tengah suasana pengumuman calon menteri kabinet Presiden Joko Widodo atau Jokowi. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyambangi Istana Kepresidenan, Jakarta pada Senin, 21 Oktober 2019. Pantauan di lokasi, Prabowo sekira pukul 16.10 WIB.

Usai bertemu, ia mengaku diminta Presiden Jokowi memperkuat kabinet pada pemerintahan 2019-2024. Prabowo mengatakan, Jokowi meminta dirinya membantu di bidang pertahanan.

"Saya diminta membantu Beliau (Jokowi) di bidang pertahanan," ungkap Prabowo di Istana Kepresidenan, Jakarta.

Prabowo memastikan bahwa dirinya siap membantu pemerintahan Jokowi. Langkah ini juga merupakan keputusan Partai Gerindra.

"Saya sudah sampaikan keputusan kami, daripada Partai Gerindra apabila diminta kami siap membantu, dan hari ini resmi diminta, dan kami setuju untuk membantu," kata Prabowo.

Prabowo mengaku siap bekerja sama dengan Jokowi. "Saya akan bekerja sebaik mungkin," ucap Prabowo.

 


Edhy Prabowo

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) didampingi Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Edhy Prabowo berjalan memasuki kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019). Kedatangan Prabowo ke Istana memenuhi undangan dari Presiden Jokowi. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Edhy Prabowo nampak mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto ke Istana Kepresidenan pada Senin, 21 Oktober 2019.

Usai menghadap Jokowi, Prabowo mengaku, dirinya diminta membantu Kabinet Kerja Jilid II di bidang pertahanan.

Namun terkait posisi menteri yang akan diduduki oleh Edhy Prabowo, mantan capres Pilpres 2019 itu enggan berkomentar.

"Edhy Prabowo akan mengungkap pada saatnya," ujar Prabowo.

Menurutnya, posisi Edhy Prabowo akan disampaikan saat pengumuman menteri Kabinet Kerja II pada Rabu, 23 Oktober 2019.

"Jadi mungkin ada sedikit konfirmasi tempatnya di mana, tapi intinya beliau yang akan umumkan pada hari Rabu," pungkas Prabowo.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya