Liputan6.com, Tokyo Mobil listrik tidak lagi merupakan kendaraan yang menerima listrik untuk menggerakkannya. Formatnya sudah berubah. Mobil listrik bisa berbagi energi untuk keperluan lainnya. Seperti kemampuan yang dimiliki Mitsubishi Outlander PHEV.
Seperti yang disampaikan Manager of EV Solution Dept. Mitsubishi Motors, Tadahiro Togami saat memaparkan fungsi lain mobil listrik kepada sejumlah media Indonesia di MI Garden, Ginza, Jepang.
Baca Juga
Advertisement
Mobil listrik tidak dapat dipakai untuk keperluan lain. "Bisa diajak camping, membantu bencana dan untuk keperluan rumah tangga," ujar Togami.
Listrik yang tersimpan dalam baterai bisa dipakai untuk mengoperasikan alat rumah tangga. Sangat membantu saat kondisi black out atau listrik padam. Daya listrik AC yang disalurkan bisa mencapai 1.500 Watt. "Cukuplah untuk rice cooker, vacuum cleaner, coffee maker dan hair dryer," tambahnya.
Simak Video Pilihan Berikut Ini:
Bantu Bencana Jepang
Ia mencontohkan betapa plug in hibryd electrified vehicle (PHEV) bisa sangat membantu saat Jepang mengalami bencana. "PHEV jadi power supply, membantu komunikasi di pusat evakuasi bahkan menjadi alat transportasi tim medis."
Sebelumnya Mitsubishi Outlander PHEV membantu saat Jepang mengalami gempa bumi di Kumamoto, 2016. "Ada 30 unit yang membatu. Waktu banjir di Jepang Barat, 2018 ada 10 unit dikerahkaan, dan saat badai yang menyebabkan aliran listrik di Chiba padam, 2019, 12 unit Outlander PHEV dikerahkan."
Advertisement