Alasan Jokowi di Balik Nama Kabinet Indonesia Maju

Seperti diketahui, total ada 4 menteri koordinator, 30 menteri teknis, dan empat pejabat seringkat menteri yang dilantik Jokowi.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 23 Okt 2019, 12:29 WIB
Jelang pengumuman menteri, Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin duduk di veranda depan Istana Kepresidenan. (Liputan6.com/Lizsa Egeham)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Jokowi melantik jajaran menteri kabinet periode 2019-2024. Jika periode pertama pemerintahannya diberi nama Kabinet Kerja, kali ini Jokowi memberi nama Kabinet Indonesia Maju.

"Kabinet Indonesia Maju tadi sudah selesai dilantik dan tinggal bekerja," kata Jokowi usai melantik menteri di Istana Merdeka Jakarta.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menjelaskan alasan di balik pemberian nama kabinet Indonesia Maju. Menurut dia, hal ini untuk melanjutkan kerja-kerja di periode pertama.

"Ini dalam lima tahun kemarin kita akan kerja, kerja, kerja. Ini arahnya lebih dikerucutkan untuk antarkan Indonesia Maju," jelasnya.

Seperti diketahui, total ada 4 menteri koordinator, 30 menteri teknis, dan empat pejabat seringkat menteri yang dilantik Jokowi.

Tercatat ada tiga kementerian yang berubah nomenklatur salah satunya, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman berubah menjadi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi.

Selain itu, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi juga berubah menjadi Kementerian Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset Inovasi Nasional. Kementerian Pariwisata juga berganti sebagai Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

* Dapatkan pulsa gratis senilai jutaan rupiah dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya