Profil Abdul Halim Iskandar, Menteri Desa dan PDTT yang Dikenal Bersahaja

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Abdul Halim Iskandar yang juga Politikus PKB menjadi Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Transmigrasi (PDTT) dalam Kabinet Indonesia Maju.

oleh Liputan6.com diperbarui 23 Okt 2019, 15:30 WIB
Abdul Halim Iskandar (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Abdul Halim Iskandar yang juga Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menjadi Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Transmigrasi (PDTT) dalam Kabinet Indonesia Maju.

"Abdul Halim Iskandar ke-25, Menteri Desa dan pembangunan daerah tertinggal,” ujar Jokowi saat pengumuman nama menteri kabinet pada Rabu (23/10/2019).

Abdul Halim Iskandar yang juga kakak kandung Muhaimin Iskandar juga dikenal sebagai sosok yang peduli. Hal ini seperti disampaikan satpam di kompleks kediaman Abdul Halim Iskandar di Wisma Pagesangan Raya, tepat di sisi kiri Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya, Jawa Timur.

Ia menuturkan, sejak menempati kediamannya ketika menjabat Ketua DPRD Jatim, Abdul Halim Iskandar dikenal peduli dan sering menyapa.

"Dia itu pejabat tapi tidak seperti pejabat. Sering nyapa dan akrab, duduk-duduk santai kalau malam. Pokoknya bersahaja," ujar dia dilansir Antara, Rabu (23/10/2019).

Setelah dipercaya sebagai menteri, ia berharap Abdul Halim tidak lupa dan tidak berubah, serta mendoakan agar amanah serta mampu mengemban tugas yang dimilikinya saat ini. Sementara itu, pantauan di kediaman Abdul Halim Iskandar terlihat sepi dan tak ada aktivitas apa pun meski si empunya rumah sedang dilantik di Jakarta. Pagarnya dan garasinya terbuka separoh, dua mobil pribadi juga berada di depan rumah, namun saat sejumlah pewarta berniat masuk, tak ada seorang pun dari dalam yang membukakan pintu.

"Kalau kemarin masih kelihatan anaknya. Tapi hari ini tadi belum kelihatan sama sekali mas. Kemungkinan asisten rumah tangganya di dalam, tapi tidak dengar," ucap Bakri.

Selain itu,  wanita paroh baya, Siti, kaget saat di depan kediaman Abdul Halim Iskandar terdapat sejumlah wartawan mengambil gambar. "Ada apa mas?" tanyanya ke Faishol, salah seorang wartawan asal salah satu media daring nasional yang sedang sibuk mengambil foto.

"Pak Halim jadi menteri buk (panggilan wanita dari Madura). Ibuk tidak tahu?" jawab Faishol sembari menghentikan aktivitasnya dan mengajak sang ibu itu duduk di gazebo depan kediaman Halim.

Ibu itu namanya Siti, asal Bangkalan, Madura yang setiap harinya berjualan bubur madura keliling. Ia sempat tertegun saat mengetahui Halim Iskandar yang selama ini menjadi pelanggan tetapnya dilantik Presiden sebagai salah seorang pembantunya di Kabinet Indonesia Maju.

"Jadi dia tidak DPR lagi mas? Ikut senang melihat Pak Halim. Orangnya itu baik, kalau sama orang-orang kecil juga peduli. Bubur saya sering diborong dan dibagi-bagikan dan uang kembaliannya tidak pernah diminta," ucap Siti.

Perempuan 39 tahun itu bahkan mengaku kerap diajak makan oleh istri Abdul Halim, Lilik Umi Nashia, di dalam rumah dan dianggap seperti saudara sendiri.

"Pak Halim dan Bu Halim itu meski pejabat tapi peduli sama orang kecil. Mereka tidak membeda-bedakan dan saya kadang diajak makan. Sekarang jadi menteri dan saya ikut senang," tutur dia.

Setiap beli bubur, kata dia, Pak Halim paling suka dan selalu memilih bubur sum-sum ditambah jenang grendul. Abdul Halim Iskandar adalah kakak kandung Ketua Umum DPP PKB sekaligus Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar. Pak Halim, sapaan akrabnya, menjabat Ketua DPRD Provinsi Jatim periode 2014-2019, kemudian terpilih kembali sebagai pimpinan DPRD Provinsi Jatim 2019-2024.

Namun, jabatan Abdul Halim Iskandar hanya Wakil Ketua DPRD Provinsi Jatim karena perolehan suara partainya kalah dari PDI Perjuangan. Selain duduk di kursi pimpinan dewan saat ini, ia adalah penasihat Fraksi PKB DPRD Jatim yang maju sebagai wakil rakyat dari Daerah Pemilihan Jawa Timur VIII yang meliputi Kabupaten/Kota Mojokerto dan Kabupaten Jombang.

 

 

*** Dapatkan pulsa gratis senilai jutaan rupiah dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Cium Tangan Wapres

Ketua DPRD Jawa Timur fraksi PKB Abdul Halim Iskandar mengacungkan jempol saat tiba di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (22/10/2019). Kakak dari Ketum PKB Muhaimin Iskandar itu tampil berkemeja putih seperti calon-calon menteri yang dipanggil Presiden Joko Widodo. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Cium tangan WapresSaat penyerahan Surat Keputusan sebagai menteri oleh Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, Abdul Halim Iskandar mencium tangan Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin.

Saat itu, usai menerima SK dan berjabatan tangan dengan Presiden beserta Ibu Negara, Iriana Jokowi, Pak Halim menunduk dan mencium tangan Wapres, kemudian melanjutkan jabat tangan dengan istri Wapres.

Sebelum menerima SK, Abdul Halim Iskandar juga diperkenalkan secara resmi sebagai Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) bersama seluruh menteri lainnya.

Sembari lesehan, Presiden Joko Widodo yang didampingi Wapres KH Ma'ruf Amin mengumumkan 38 nama-nama menteri Kabinet Indonesia Maju di tangga Istana Merdeka yang terdiri dari empat menteri koordinator, 31 menteri dan tiga pejabat setingkat menteri.

Setelah itu, Presiden langsung melantik seluruh menteri maupun pejabat setingkat menteri di Istana Negara.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya