Liputan6.com, Jakarta Permasalahan terkait JKN-KIS dan BPJS Kesehatan menjadi salah satu pekerjaan rumah dari Menteri Kesehatan Republik Indonesia Kabinet Indonesia Maju Dokter Terawan Agus Putranto.
Terkait hal itu, Direktur Utama BPJS Kesehatan Fachmi Idris mengungkapkan harapannya kepada Dokter Terawan.
Advertisement
"Apa yang selama ini (dilakukan), komunikasi antarlembaga antara BPJS Kesehatan dan Kementerian Kesehatan yang sudah baik selama ini ya kita lanjutkan," kata Fachmi ditemui di Yogyakarta, Rabu (23/10/2019).
Walau begitu, Fachmi menyatakan belum bisa memberikan komentarnya lebih lanjut. Terkait iuran BPJS Kesehatan, dia mengatakan bahwa pembicaraan formal baru akan diselenggarakan usai serah terima jabatan Menteri Kesehatan pada Kamis malam.
Yang pasti, Fachmi berharap agar persoalan terkait iuran BPJS Kesehatan cepat disahkan.
"Iya mudah-mudahan iuran cepat disahkan," katanya.
Komentar Fachmi Idris Soal Menteri Keuangan Sri Mulyani
Sementara itu, Fachmi juga berkomentar mengenai Menteri Keuangan Sri Mulyani yang kembali terpilih. Menurutnya, Sri Mulyani sudah paham terkait persoalan yang ada.
"Kalau menteri keuangan berarti kita tidak mulai dari nol lagi," katanya. Apa yang sudah dilakukan menurutnya, tinggal melanjutkan saja.
Dokter Terawan dan Sri Mulyani resmi menjabat sebagai menteri Kabinet Indonesia Maju usai dilantik Presiden Joko Widodo pada Rabu pagi.
Advertisement
