Jakarta - FIFA menetapkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 di Shanghai, Kamis (24/10/2019). Kabar ini menjadi angin segar di tengah keterpurukan timnas senior pada Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha mengungkapkan kabar bahagia tersebut melalui unggahan di akun Instagram personalnya.
Advertisement
"Alhamdulillah.. Kerja keras tidak pernah mengecewakan. FIFA secara resmi mempercayakan PSSI untuk menjadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2021," bunyi keterangan foto yang diunggah Ratu Tisha
Perempuan kelahiran 1985 itu juga mengucap syukur atas kerja keras dan prestasi yang telah dicatatkan PSSI.
"Terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dan mendoakan dalam proses biding kemarin.Teruntuk rekan-rekan di @officialpssi," tambahnya.
Unggahan yang telah disukai lebih dari sembilan ribu pengguna Instagram itu menyedot perhatian pecinta sepak bola di Indonesia. Sejumlah fans membanjiri Ratu Tisha dan tim dengan sederet pujian.
Namun tak sedikit pula yang tetap menghujaninya dengan kritik membangun.
"Semoga bisa menjadi batu loncatan untuk Timnas kita supaya lebih berprestasi lagi, terima kasih Ratu Tisha," tulis Frivalzi Rahmadianto.
"Keren. Ayo berbenah. Pengurus dan tim semua berbenah, jangan malu-maluin," komentar Ivan Bastian.
"Hebat kamu Tisha," komentar salah satu pengikut Tisha di Instagram.
"Indonesia yang hebat, bukan PSSI," kritik pengguna Instagram lainnya soal terpilihnya Indonesia jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.
* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp10 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS
Sempat Dicemooh
Terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 tentu membuat sebagian besar pencinta sepak bola Tanah Air berbangga. Meski demikian, mereka tetap menuntut agar PSSI terus berbenah menuju perbaikan.
Pada awal Agustus 2019, suporter sepak bola Indonesia sempat melayangkan cemoohan kepada Sekjen PSSI tersebut. Cemoohan itu disebut sebagai buntut panjang dari kekecewaan penggemar.
Kala menghadiri leg kedua final Piala Indonesia antara PSM Makassar vs Persija Jakarta di Stadion Andi Mattalatta, (6/8/2019), Tisha mendapat sambutan yang kurang hangat. Alih-alih disambut meriah, lulusan ITB ini malah disoraki dengan sebutan mafia.
Kondisi tersebut membuat Ratu Tisha meninggalkan tribune sebelum pertandingan selesai. Ia bahkan harus dikawal sejumlah polisi kala meninggalkan stadion.
Sumber: Instagram
Disadur dari: Bola.com (Penulis: Hesti Puji Lestari/Editor: Yus Mei Sawitri, published 24/10/2019)
Advertisement