Liputan6.com, Jakarta Anda mungkin canggung atau malu mengobrol dengan pasangan tentang apa yang dirasakan menyenangkan saat bercinta. Gerakan, posisi seks, dan sentuhan apa yang ingin diterima harus dikomunikasikan dengan pasangan.
"Jika Anda tidak belajar mengkomunikasikan keinginan Anda, pasangan Anda tidak akan pernah memiliki alat untuk mewujudkannya," ujar seksolog Gigi Engle, dikutip Elite Daily, Kamis (244/10/2019). "Pasangan Anda tidak bertanggung jawab atas orgasme. Anda bertanggung jawab atas orgasme sendiri."
Baca Juga
Advertisement
Untuk itu, Engle memberikan beberapa tips cara mengobrol yang nyaman dengan pasangan kala bercinta.
Jelajahi apa yang terasa menyenangkan
Beri tahu pasangan tentang apa yang terasa menyenangkan saat berhubungan seks, Anda harus tahu apa yang membuat diri sendiri nyaman.
"Jika tidak tahu apa yang terasa menyenangkan, bagaimana Anda bisa berharap pasangan tahu?" jelas Engle.
Alhasil, tak heran jika banyak orang tidak tahu mengapa seks tidak menyenangkan. Menurut Engle, tidak mengetahui apa yang terasa menyenangkan saat berhubungan seks adalah hal yang biasa.
Meskipun mampu menyampaikan keinginan itu penting, langkah pertama adalah penemuan diri.
"Masturbasi, masturbasi, dan masturbasi. Cari tahu kesenangan Anda sendiri. Ini adalah kunci kesenangan sesi bercinta," lanjutnya.
Saksikan Video Menarik Berikut Ini:
Jangan Menutupinya
Meskipun Anda tidak pernah ingin melukai pasangan, Engle berbagi saran, meminta langsung adalah satu-satunya cara memprioritaskan kesenangan sendiri.
"Walaupun empati itu indah dan menjadi seorang yang baik hati dan dicintai pasangan, bukan berarti Anda harus tutup mulut dan melakukan hubungan seks yang buruk karena Anda takut menyakiti perasaan pasangan," tambahnya.
Jika ada sesuatu yang tidak Anda sukai atau dirasakan tidak nyaman, maka Anda boleh saja terus terang kepada pasangan.
Pun begitu, jika ada sesuatu yang ingin Anda coba, maka bebas disampaikan. Anda pantas melakukan hubungan seks sesuai keinginan.
Advertisement
Mulai dan Akhiri Obrolan dengan Hal yang Positif
Agar seks memberikan kesan mendalam, Anda bisa memulai dan mengakhiri dengan obrolan yang positif. Misal, memberikan pujian.
"Mulailah dengan sesuatu yang positif," ujar Engle. "Katakan, 'Sayang. Kau benar-benar luar biasa' atau 'Aku pikir bisa mendapatkan lebih banyak orgasme jika kita membawa vibrator ke kamar tidur."
Mengobrol dengan pasangan tentang apa yang terasa nyaman bagi tubuh bisa menjadi bagian yang sangat penting. Ini demi meraih hubungan seks terbaik.