Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memastikan bahwa pembangunan infrastruktur pada 5 Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Super Prioritas bisa selesai 2020. Kelima destinasi tersebut adalah Danau Toba, Borobudur, Lombok, Labuan Bajo, serta Manado Bitung-Likupang.
Adapun Kementerian PUPR mengalokasikan dana untuk membangun lima Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Super Prioritas tersebut mencapai Rp 7,6 triliun. Sedangkan Kementerian Perhubungan sebesar 2,5 trliun.
Baca Juga
Advertisement
“Kami pastikan 2020 dari Kementerian PUPR anggarkan Rp 7,6 triliun dan dari Kementerian Perhubungan sekitar Rp 2,5 triliun untuk investasi langsung APBN untuk pembangunan infrastruktur KSPN,” ungkap Menteri Basuki dalam keterangan tertulis, Minggu (27/10/2019).
Agar pembangunan terintergasi, Kementerian PUPR telah mengadakan sharing informasi dengan Kementerian Perhubungan, Kementerian BUMN, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), dan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mengenai program prioritas di bidang pariwisata.
“Harapannya dari sharing ini bisa terjalin sinergi yang baik agar dukungan infrastruktur di lima KSPN yang sudah kami bangun bisa delivered dan langsung dimanfaatkan oleh Kementerian BUMN dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, serta didukung dengan investasi,” ujarnya.
* Dapatkan pulsa gratis senilai jutaan rupiah dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Inisiatif
Senada, Menteri Perhubungan Karya Sumadi mengatakan koordinasi ini diperlukan untuk meningkatkan inisiatif baru terhadap fungsi-fungsi keusahaan seperti investasi di beberapa wilayah KSPN.
“Contohnya sudah ada program bagus di Labuan Bajo, saya usulkan format ini bisa dilakukan di beberapa tempat lain, karena tidak mungkin mengandalkan dana APBN. Jadi kita mendorong investasi di KSPN Super Prioritas,” kata Budi.
Dukungan infrastruktur KSPN yang dibangun Kementerian PUPR pada 2020 mencakup konektivitas, sumber daya air, perumahan dan permukiman.
Advertisement
Bali Baru
Lima KSPN ini merupakan bagian dari 10 “Bali Baru” yang dikembangkan Pemerintah untuk meningkatkan kunjungan wisatawan asing dan domestik.
Adapun sektor pariwisata diharapkan menjadi sektor andalan untuk mendatangkan devisa, membuka lapangan kerja serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi lokal.