Liputan6.com, Jakarta - Desa unik yang berada di balik gunung besar di Arab Saudi bernama Desa Qarad, hampir seluruh warganya penyandang disabilitas.
Desa kecil dengan segelintir rumah yang berada 1.000 meter di atas permukaan laut di Negeri Petro Dollar itu dikenal dengan sebutan Desa Bisu.
Advertisement
Dalam sejarahnya, desa ini diisi oleh penduduk disabilitas yang penduduknya tuli dan bisu. Saat ini sedikitnya terdapat 35 warga menderita hal sama.
"Mereka yang menyandang disabilitas berasal dari suku yang sama," tulis koran Sabq, seperti dilansir ulang laman Emirates247.
Menurut dokter, tampaknya hal ini disebabkan karena faktor keturunan. Mereka merupakan penganut sistem perkawinan endogami, yaitu di mana tradisi harus mewajibkan memiliki pasangan yang berasal lingkungan sosial sendiri.
Seorang wartawan telah mengamati fenomena ini dan berusaha mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi pada desa yang berada di Selatan Provinsi Asir. Dia berusaha berkomunikasi dengan penduduk yang tinggal disana.
"Banyak dari mereka masih mejalani gaya hidup primitif, namun tidak semua. Sebagian memiliki ponsel genggam dengan layanan 3G," ucapnya.
Momen yang sangat menegangkan adalah ketika ada seorang bayi lahir, semua penduduk menantikan bayi tersebut agar bisa bicara normal atau masuk dalam kelompok disabilitas.
(Annisa Suryanie)
Reporter : Muhammad Radityo
Sumber : Merdeka