Liputan6.com, Jakarta - PT Hyundai Mobil Indonesia (HMI) meluncurkan Hyundai Kona pada April 2019 lalu. SUV 5-seater tersebut dibanderol Rp363,9 juta berstatus on the road Jakarta.
Nominal tersebut membuatnya sebagai mobil termurah di kelasnya. Sebagai perbandingan, Honda HR-V 1.8L Prestige dibanderol Rp400 juta, Toyota C-HR Rp492,35 juta, dan Mazda CX-3 Rp407 juta.
Baca Juga
Advertisement
Bahkan, Hyundai Kona juga merupakan mobil paling bertenaga di kelasnya, mencapai 146,9 Tk. Sebenarnya tenaga ini sama dengan Mazda CX-3, namun tetap unggul dari Toyota C-HR 139 Tk dan Honda HR-V 1.8L Prestige yang hanya 137 Tk.
Sayangnya, sepasang keunggulan itu tak membuat Hyundai Kona langsung bersinar. Buktinya, selama 6 bulan beredar di Indonesia, penjualan wholesale (dari pabrik ke dealer) mobil ini tak sampai 200 unit.
* Dapatkan pulsa gratis senilai jutaan rupiah dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Tak Sampai 200 Unit
Angka distribusinya pun cenderung rendah. Pada September 2019 lalu, tercatat penjualannya hanya 8 unit. Ini merupakan capaian paling sedikit sepanjang semester pertamanya di Indonesia.
Angka penjualan wholesale tertinggi Hyundai Kona diraih pada periode Mei 2019. Kala itu, berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Hyundai Kona terdistribusi sebanyak 28 unit.
Advertisement
