Fakta Tawuran di Manggarai yang Ganggu Perjalanan KRL

Akibat dari peristiwa tersebut, sejumlah perjalanan kereta pun mengalami gangguan.

oleh Ika Defianti diperbarui 30 Okt 2019, 09:34 WIB
Tawuran di Manggarai ganggu perjalanan KRL

Liputan6.com, Jakarta - Tawuran antar warga kembali terjadi di kawasan Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan. Tawuran yang terjadi pada Selasa (29/10/2019) berakhir sekitar pukul 19.00 WIB.

Akibat dari peristiwa tersebut, sejumlah perjalanan kereta pun mengalami gangguan. Seperti halnya untuk perjalanan antarkota ataupun commuter line yang melintasi Stasiun Manggarai.

Pantauan Liputan6.com di lokasi, para penumpang sudah cukup lama tertahan di Stasiun Sudirman. Beberapa di antara mereka memilih untuk menggunakan moda transportasi lain.

Bahkan diperkirakan lebih dari sebagai calon penumpang membatalkan menggunakan KRL karena menunggu terlalu lama.

PT KAI Daop 1 meminta maaf atas gangguan perjalanan kereta lintas Jakarta Kota - Manggarai dan sebaliknya.

Berikut sejumlah fakta terkait tawuran di kawasan Manggarai:

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:


1. Saling Ejek di Media Sosial

Tawuran remaja di Manggarai. (Liputan6.com/Nanda Perdana Putra)

Camat Tebet Dyan Airlangga mengatakan tawuran antarwarga bermula dari saling ejek di media sosial. Selanjutnya, mereka saling menembaki petasan.

"Iya mereka komunikasi lewat media sosial, ejek 'apa lu apa lu'. Mereka awalnya pakai petasan," kata Dyan di Jakarta, Selasa (29/10/2019).

Dyan mengaku, dirinya sempat menemui anak-anak yang tengah berkumpul di kawasan Manggarai Selasa sore. Dia juga sempat mengajak anak-anak tersebut pulang ke rumahnya karena hari mulai petang.

Ia mengungkapkan, tawuran antarwarga di kawasan Manggarai hari ini terjadi dua kali. Tawuran sempat pecah sekitar pukul 17.00 WIB

"Saya datang jam 5 sampai setengah 6 mereka kumpul. Tetap ada geng di medsos itu yang provokator, terus begitu sampai rumah pas Salat Magrib ternyata mereka tawuran lagi," kata Dyan.


2. Perjalanan Kereta Terganggu

Rangkaian kereta commuter line saat melintas di dekat Stasiun Pasar Minggu, Jakarta, Selasa (29/12/2015). Untuk mengakomodasi penumpang pada malam pergantian tahun, KRL Commuter Line akan beroperasi 24 jam. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Perjalanan kereta lintas Manggarai sempat terganggu dan kembali normal pada pukul 19.37 WIB.

"PT KAI mengecam kejadian tawuran yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggungjawab yang menyebabkan terganggunya sejumlah layanan perjalanan KA," ujar KahumasPT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa, Selasa (29/10/2019).

Dia meminta seluruh masyarakat untuk dapat bekerjasama mengamankan perjalanan kereta dengan tidak beraktifitas disekitar jalur rel khususnya melakukan kegiatan yang membahayakan keselamatan dan kemananan perjalanan kereta.


3. Sudah Berdamai

(ilustrasi)

Kapolres Jakarta Selatan Kombes Bastoni Purnama mengatakan kedua belah pihak warga yang saling bertikai sudah sepakat untuk berdamai dan mengamankan warga di wilayahnya masing-masing.

Kesepakatan itu diperoleh dari hasil musyawarah yang dilakukan antara Muspika pascatawuran di Posko Terminal Manggarai.

Bastoni mengatakan pascatawuran seluruh aparat wilayah sudah bersepakat untuk menyelesaikan perselisihan agar tawuran tidak terjadi terus menerus.

"Tawuran itu hal yang memperburuk citra warga Menteng Tenggulun dan Manggarai, 2019 ini harus selesai, clear," kata Bastoni.

 

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya