Liputan6.com, Jakarta - Raksasa otomotif asal Jepang, Toyota, memang terkenal dengan produksi mobilnya yang sudah dipasarkan di berbagai belahan dunia. Namun, jenama berlambang tiga oval ini, juga telah banyak mengembangkan tipe mesin, dan salah satunya Tipe A yang menjadi jantung penggerak pertama yang diproduksi Toyota.
Mesin Tipe A, adalah mesin pertama yang diproduksi dari 1935 sampai 1947. Mesin ini mempunyai kapasitas 3.389 cc dengan 6-silinder dengan tiga bearing, dan mengatur intake manifold pada mesin ini untuk menghasilkan tenaga lebih besar.
Baca Juga
Advertisement
Toyoda Model AA, adalah mobil penumpang pertama yang menggunakan mesin tipe A. Kendaraan ini pertama kali diperkenalkan ke publik di Nagoya pada Juli 1936, dan menyusul di Tokyo pada September tahun yang sama.
Saat itu, harga yang dibanderol untuk kendaraan ini yaitu sekitar 3.350 Yen. Model AA ini diproduksi sampai dengan tahun 1942 dan membukukan penjualan sebanyak 1.404 unit.
Kehadiran Model AA sebagai mobil penumpang pertama dan menjadi sebuah awal bagi Toyota sebagai perusahaan otomotif yang memproduksi mobil secara utuh.
Selain model AA, Toyota juga menggunakan mesin tipe A ini pada beberapa kendaraan niaga. Toyoda Model G1 Truck adalah truk pertama yang menggunakan mesin tipe A dengan kapasitas dan tenaga yang sama dengan Model AA.
Truk pertama Toyota ini diperkenalkan pada tahun 1935 usai menuai sukses setelah memperkenalkan mobil penumpang.
* Dapatkan pulsa gratis senilai jutaan rupiah dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS
Pengembangan mesin
Selain itu juga Toyoda Model GA yang diluncurkan pada 1936 dan Model GY pada tahun 1937, sempat merasakan mesin produksi pertama Toyota ini. Kedua truk ini menjadi penerus dari Toyoda Model G1 dengan ubahan desain dan kapasitas daya angkutnya.
Tidak hanya truk, Model DA Bus juga menjadi bus pertama menggunakan mesin tipe A tersebut. Sementara mobil penumpang lainnya adalah Model AB Phaeton yang merupakan mobil beratap terbuka (convertible).
Pada 1947, Toyota melanjutkan pengembangan mesin tipe A dengan mesin tipe B yang lebih baik secara kualitas dan tenaga. Mesin tersebut memiliki kapasitas 3.386 cc dan mampu menghasilkan tenaga hingga 82 dk.
Advertisement
