Liputan6.com, London- Arsenal akhirnya memutuskan membekukan gelandang Granit Xhaka untuk laga lanjutan Liga Inggris melawan Crystal Palace, Minggu (3/11/2019). Xhaka membuat ulah tidak terpuji di laga sebelumnya.
Seperti diketahui, emosi Granit Xhaka meledak kepada fans Arsenal akhir pekan lalu. Reaksi Xhaka dianggap kontroversial, dia mengumpat kesal pada publik Emirates Stadium.
Advertisement
Saat itu, Xhaka ditarik keluar di babak kedua pada laga imbang Arsenal dengan Crystal Palace (2-2). Setelah mendengar kritik dari fans yang memenuhi stadion, Xhaka bereaksi secara negatif.
Dia tampak menantang fans Arsenal untuk bersuara lebih keras lagi. Xhaka menangkupkan tangan di telinganya, mengumpat, lalu melepas kostum dan memasuki lorong stadion.
Reaksi Xhaka ini kontroversial, apalagi untuk posisinya sebagai kapten tim. Arsenal hingga saat ini belum membuat keputusan hukuman untuk Xhaka.
Komentar Emery
Namun manajer Unai Emery memastikan Xhaka tidak akan bermain saat Arsenal bertemu Palace. Emery ingin timnya fokus dan tidak menciptakan kontroversi lagi. Pasalnya Arsenal sedang butuh kemenangan.
"Fokus kami adalah partai besok. Tidak ada dalam pikiran saya bahwa dia akan bermain besok. Saya pikir besok, dia tidak akan bermain," ujar Emery.
"Karena saya pikir sekarang, kami harus fokus pada pertandingan dengan 100 persen. Sekarang kami akan berlatih tetapi saat ini, dia tidak ada dalam pikiran saya."
Advertisement
Klasemen Liga Inggris