Liputan6.com, Jakarta - Perjalanan cinta Presiden pertama RI Soekarno sempat tertambat pada perempuan Jepang, Ratna Sari Dewi Soekarno. Pernikahan sang proklamator dan Dewi kemudian dikaruniai seorang putri, Kartika Sari Dewi Soekarno.
Kartika Soekarno tentunya tak melupakan Tanah Air meski lahir di Jepang dan kemudian dibesarkan di Paris. Pada 1998, ia mendirikan Kartika Soekarno Foundation sebagai wujud dari dedikasi untuk anak-anak Indonesia.
Memasuki usia 52 tahun, pesona dan kecantikan Kartika Soekarno tak luntur. Lewat akun Instagram @kartikasoekarnofoundation, ada sederet momen dan kegiatan yang dibagikan perempuan kelahiran 11 Maret 1967 tersebut.
Baca Juga
Advertisement
Sebut saja beberapa potret masa kecil Kartika, satu di antaranya foto hitam putih yang mengabadikan momen ketika ia berusia dua tahun. Berpose dengan sang ibunda, Kartika kecil kala itu tampak imut-imut dan memakai atasan juga bawahan panjang sekaligus membawa tas anyam kotak.
Tak hanya mengabadikan masa kecilnya, dalam potret Kartika juga menuliskan sepenggal kisah. Adalah bagaimana akhirnya Dewi Soekarno memilih tinggal di sana dan membawa serta sang putri.
Foto vintage itu diambil saat Dewi mengantarkan Kartika ke Cours Victor Hugo, Paris pada 1969. "Ketika kami terpaksa melarikan diri, ibuku telah memilih Prancis dan itu menjadi negara adopsi saya. Prancis memiliki tradisi panjang dalam menyambut orang-orang buangan politik," tulisnya.
"Setelah krisis Politik di Indonesia, saya dan ibu saya pindah ke Paris pada 1967. Karena tidak ada yang berbicara bahasa Prancis di rumah, mereka mengirim saya ke sekolah ketika saya baru berusia dua tahun," lanjut Kartika Soekarno.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Berkostum Samurai
Selain saat berusia dua tahun, tampak pula potret masa kecil Kartika Soekarno lainnya yang dibagikan pada Mei lalu. Dalam foto, ia tampak mengenakan busana dan berpose layaknya Samurai.
"As a child, I used to love watching Samurai movies and my dream was to become Samurai (Sebagai seorang anak, saya dulu suka menonton film Samurai dan impian saya adalah menjadi Samurai)" tulisnya.
Kekaguman itu akhirnya mengantarkan Kartika yang didandani seperti Samurai, bangsawan militer abad pertengahan dan awal-modern Jepang.
"Jadi, akhirnya, mereka mendandani saya untuk pemotretan Jepang. Samurai menjanjikan kesetiaan pada Era Reiwa Baru yang berarti Ketertiban dan Keharmonisan. Semoga itu Global Harmony," lanjutnya.
Advertisement
Jadi Cover Majalah Remaja
Dari deretan potret imut dan menggemaskan saat masih kecil, pesona Kartika Soekarno kian memancar kala ia remaja. Tak tanggung-tanggung, ia bahkan didaulat menjadi model untuk cover majalah remaja kala itu.
Kartika pernah menjadi model di sampul majalah remaja, Gadis edisi 5--13 November 1981. Ia tampil cantik dengan atasan putih dan rambut yang tergerai.
"Cover girl pada 1981, friday mood untuk merayakan era 80-an," demikian tulisnya dalam unggahan pada 1 November 2019 di Instagram.
Tak hanya itu, ia juga menjadi cover di majalah remaja Puteri Indonesia edisi 17--30 November 1981. Kala itu, ia tampil dengan rambut tampak agak disasak. "Waktu saya masih gadis....belum Ibu, November 1981," tulisnya.