Liputan6.com, Jakarta Indrayana Bidwy atau bernama panggung komedian Bopak Castello selalu tampil kocak di depan layar kaca. Bopak dikenal sebagai komedian yang berbakat. Ia selalu sukses menghibur penonton.
Baca Juga
Advertisement
Tapi siapa sangka, ternyata komedian Bopak punya masalah pada kesehatannya. Bopak Castello mengidap sebuah penyakit yang menyerang paru-parunya. Penyakit tersebut adalah Tuberkulosis yang mengakibatkan paru-paru sebelah kirinya tak lagi berfungsi dengan baik.
Namun Bopak tak pernah menyerah. Ia terus berjuang dan berusaha menjaga kesehatannya. Meski ia mengaku pernah batuk darah dan menjalani perawatan di rumah sakit selama hampir dua pekan di tahun 2017.
Dengan kondisi demikian, Bopak pun harus menjalani hidup sehat dan menjaga kesehatannya.
"Alhamdulillah kesehatan udah lumayan, istilah paru kan udah separo, tinggal kita yang jaga dengan baik, gitu aja lah," ujar Bopak kepada Kapanlagi, saat ditemui di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kamis (7/11/2019).
Berikut 5 fakta perjuangan komedian Bopak Castello yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (7/11/2019)
1. Jalani pengobatan dan kontrol penyakit sejak tahun 2017
Bopak Castello komedian yang kini telah berusia 52 tahun telah mengalami batuk darah dan menjalani pengobatan sejak tahun 2017. Ia pun menjalani sebuah perawatan di rumah sakit hampir dua minggu. Selain batuk berdarah, ia pun juga alami demam tinggi.
"Sempat dibawa ke rumah sakit selama 10 hari. Awalnya batuk darah dan demam tinggi," kata Bopak Castello, saat dihubungi, Kamis (13/4/2017).
Advertisement
2. Jalani pola pengobatan yang ketat
Hasil dari pemeriksaan dokter, ternyata penyakit ini disebabkan oleh pola hidup yang buruk. Ia pun mengalami gangguan paru-paru pada tahun 2017.
"Katanya (dokter) pola hidupnya, sih. Karena kan perokok pasif dan mungkin penyakit lama juga. Bersyukurnya sih cepat ketahuan. Kalau enggak, enggak tahu bakal kayak gimana," ucapnya. Selain itu, ia pun diharuskan kontrol ke rumah sakit.
"Sekarang sudah lebih baik, sudah ada selera makannya lagi. Kemarin sempat susah makan. Sekarang juga berobat jalan dan kontrol setiap minggu. Kontrol itu harus selama enam bulan, tapi nanti jadi dua minggu sekali kontrolnya," ujar Bopak Castello
3. Harus bertahan hidup dengan paru-paru kanannya saja
Sampai kini ternyata kondisi penyakit Bopak memang sudah mendingan. Namun paru-paru sebelah kiri Bopak sudah tidak berfungsi seperti sedia kala. Menjalani hidup dengan satu paru-paru tentu tidak mudah.
"(Susahnya) Paling di napas. Kalo napas paru satu kan yang bekerja sebelah kanan aje, kiri engga," imbuhnya, Kamis (7/11/2019).
Advertisement
4. Tuntutan pekerjaan menjadi salah satu alasan tetap manggung
Meski telah alami penyakit sejak lama, namun Bopak tetap jalani pekerjaan yang sudah terlanjur teken kontrak. Karena sudah terikat kontrak, Bopak pun tetap harus bekerja.
"Pas semenjak kita neken kontrak sinetron, sebelum kita syuting tuh kita keburu masuk rumah sakit. Kita tetep suruh main di situ tapi kita minta waktu, jam 10 udah selesai," lanjut Bopak.
5. Jalani hidup sehat serta hindari rokok
Sudah sejak tahun 2017 Bopak alami penyakit gangguan paru-paru. Hingga sampai saat ini, paru-parunya pun hanya berfungsi sebelah. Hal inilah yang tetap membuat Bopak harus menjalani pengobatan secara rutin. Selain menjalani pengobatan yang rutin, Bopak pun harus menjalani pola hidup yang sehat.
"Secara medis dengan dokter Budi di RS Bekasi. Dokternya enak, memberi semangat. Dia bilang 'Ini gak berfungsi ya Bopak, dijaga ini udah bersih, hati-hati'. Nggak boleh capek, hindari orang merokok," pungkasnya
Advertisement