Liputan6.com, Jakarta - PT Angkasa Pura II (Persero) memastikan operasional Bandara Internasional Soekarno-Hatta berjalan normal pasca sejumlah penerbangan Sriwijaya Air mengalami keterlambatan atau delay pada Kamis, 7 November 2019.
Seluruh penumpang Sriwijaya Air yang sebelumnya sempat tertahan di Bandara Soekarno-Hatta telah diberangkatkan ke daerah tujuannya masing-masing.
"Operasional dan jadwal penerbangan hari ini berjalan normal pasca delay penerbangan Sriwijaya Air kemarin," ujar Febri Toga Simatupang, Senior Manager Of Branch Communication and Legal, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jumat (8/11/2019).
Baca Juga
Advertisement
Sebelumnya Executive General Manager Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Agus Haryadi beserta jajaran turun ke Terminal guna memastikan seluruh penumpang Sriwijaya Air yang terdampak terlayani dengan baik. "Kemarin, kami beserta EGM turun ke lapangan, mengawasi dan memastikan semua penumpang yang terkena delay dapat terbang," tutur Febri.
Dirinya menegaskan, seluruh penumpang Sriwijaya Air yang terdampak delay kemarin telah diterbangkan.
"Semua penumpang yang terkena delay sudah berhasil diterbangkan kemarin. Jadi tidak ada penumpang yang gagal terbang. Adapun yang dialihkan dengan pesawat charter sebanyak 5 pesawat," imbuh Febri.
Total terdapat 12 penerbangan Sriwijaya Air yang mengalami delay. Seluruh penumpang telah mendapatkan kompensasi dari pihak airlines sesuai dengan Peraturan Menteri Perhubungan nomor 89 tahun 2015.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Beberapa Penerbangan Batal Terbang, Sriwijaya Air Minta Maaf
Beberapa waktu lalu sempat beredar pesan berantai berisi keluhan pelanggan atas pembatalan penerbangan yang dilakukan sepihak oleh maskapai Sriwijaya Air. Hal tersebut dinilai merugikan penumpang yang sudah beli tiket pesawat jauh-jauh hari.
Menanggapi hal ini, Direktur Utama Sriwijaya Air, Jefferson Jauwena menyampaikan permohonan maaf atas penundaan dan pembatalan penerbangan yang terjadi pada Kamis (07/11/2019).
"Kami mohon maaf sebesar-besarnya karena telah menimbulkan ketidaknyamanan atas gangguan jadwal penerbangan Sriwijaya Air kemarin," ujar Jefferson sebagaimana dikutip Liputan6.com dari keterangan tertulis, Jumat (09/11/2019).
Atas hal tersebut, Jefferson memastikan pelanggan Sriwijaya Air akan mendapatkan kompensasi sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Terkait kendala, dirinya menjelaskan bahwa penundaan dan pembatalan penerbangan terjadi karena adanya kendala operasional. Ke depannya, Sriwijaya Air akan menangani hal tersebut agar tidak berdampak lebih luas.
Advertisement