Jakarta Timnas Indonesia U-19 akan menjamu Korea Utara di SUGBK, Minggu (10/11/2019) pada partai terakhir Grup K Kualifikasi Piala AFC U-19 2020. Pada dua pertandingan sebelumnya, tim berjulukan Garuda Muda ini selalu bermain di Stadion Madya, Jakarta.
Sebagian besar pemain Timnas Indonesia U-19 belum pernah tampil di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, sejak kembali dibuka pada Januari 2018 setelah direnovasi.
Advertisement
Perasaan campur aduk pun merasuki Bagus Kahfi dan kawan-kawan karena akan bertanding di stadion berkapasitas 77.193 penonton itu.
"Saya belum pernah bermain di SUGBK," kata bek Timnas Indonesia U-19, Salman Alfarid kepada wartawan.
"Sangat bersyukur bisa bermain di SUGBK meski saya orang Jakarta. Saya juga pasti akan bangga bisa bermain di SUGBK nantinya," ujar Salman berapi-api.
Tampil di SUGBK akan menjadi pengalaman berharga bagi skuat Timnas Indonesia U-19. Semangat Garuda Muda diyakini bakal bertambah lantaran ingin menampilkan yang terbaik untuk negara.
Suporter, Dukung Timnas Indonesia U-19
Meski akan bermain di SUGBK, Timnas Indonesia U-19 tetap dibayangi aksi boikot oleh satu di antara kelompok suporter. Bek sayap Garuda Muda, Bagas Kaffa, enggan terlalu memikirkan tindakan pendukung tersebut.
"Kami tidak bakal turun dengan semangat apapun walaupun tidak ada atau ada suporter. Harapan saya semoga ada suporternya untuk bisa memberikan semangat yang lebih kepada para pemain," tutur Bagas.
"Ada atau tidak ada suporter, kami akan tetap bersemangat dan fokus," imbuhnya.
Disadur dari Bola.com (Penulis Muhammad Adiyaksa/Editor Wiwig Prayugi, Published 9/11/2019)
Advertisement
