Liputan6.com, Jakarta - Samsung saat ini sedang menyiapkan seri smartphone terbaru, yakni Galaxy S11. Informasi mengenai smartphone tersebut semakin banyak beredar di ranah internet.
Dilansir GSM Arena, Selasa (12/11/2019), berdasarkan data Korean Intellectual Property Officer, Samsung telah memiliki merek dagang SAMOLED di kategori Smartphone Displays. Hal ini mengindikasikan panel flagship Galaxy S akan kembali memiliki nama baru.
Baca Juga
Advertisement
Ketika Samsung mengumumkan Galaxy S10, smartphone tersebut hadir dengan layar Dynamic AMOLED yang merupakan panel OLED dengan dukungan HDR10+. Nama SAMOLED diduga merujuk pada kata Samsung dan OLED.
Sejauh ini belum ada pernyataan Samsung soal merek dagang baru tersebut. Informasi SAMOLED ini muncul menjelang peluncuran Galaxy S11 pada kuartal I 2020. Alhasil muncul perkiraan, Galaxy S11 akan meluncur dengan layar bernama SAMOLED.
Sebelumnya, beredar informasi tentang Samsung Galaxy S11 akan hadir dengan berbagai pilihan warna, yakni hitam, abu-abu, dan biru. Sementara varian yang lebih murah, yakni Galaxy S11e, memiliki warna biru, abu-abu, dan pink.
Samsung Punya Merek Dagang Space Zoom untuk Galaxy S11
Lebih lanjut, sebuah paten menarik milik Samsung muncul di European Union Intellectual Property Office (EUIPO). Perusahaan menggambarkan paten tersebut sebagai teknologi untuk pembesaran (zoom) maksimal dengan nama "Space Zoom".
Space Zoom diprediksi akan menjadi salah satu fitur pada smarthpone Galaxy S11. Flagship smartphone Samsung ini dilaporkan akan diumumkan pada Februari 2020.
Sayangnya, paten tersebut tidak menjelaskan rincian tentang fitur Space Zoom. Namun fitur ini dinilai akan membuat Galaxy S11 bisa mengambil gambar dengan pembesaran tanpa mengurangi kualitasnya.
Sejauh ini Samsung belum memberikan bocoran tentang fitur kamera Galaxy S11. Kendati demikian, berbagai bocoran tentang smartphone ini telah banyak beredar di ranah internet.
(Din/Why)
Advertisement
