Liputan6.com, Jakarta - Saat ini zaman semakin berkembang dan hal itu diikuti dengan bertambah majunya teknologi yang memberikan banyak kemudahan seperti lebih praktis berbelanja melalui online shop atau e-commerce.
Namun ada beberapa hal yang tidak bisa didapatkan ketika berbelanja di online shop atau e-commerce, yaitu interaksi secara langsung seperti bertatap muka, meminta saran kepada penjual serta mengecek kualitas barang pada saat berbelanja.
Interaksi langsung antara penjual dan pembeli atau pengalaman berbelanja inilah yang masih bisa dirasakan oleh customer ketika berbelanja di Aeon Mall BSD City.
Baca Juga
Advertisement
Untuk meningkatkan pengalaman berbelanja tersebut, pada 2019 ini Mall BSD City kembali mengadakan Roleplaying Contest. Ini adalah sebuah kompetisi yang ditujukan bagi karyawan tenant Mall BSD City untuk pembuktian pelayanan terbaik kepada pelanggan.
"Sebagai pusat perbelanjaan dari Jepang, kami selalu ingin memberikan shopping experience yang memuaskan melalui kualitas pelayanan yang terbaik untuk customer. Roleplaying Contest termasuk salah satu cara untuk meningkatkan kualitas pelayanan sehingga customer bisa mendapatkan kepuasan ketika berbelanja," terang Windy Bharata selaku General Manager Operation Mall BSD City,
Roleplaying Contest pertama kali diadakan di Jepang dan menjadi agenda tahunan. Untuk mengikuti kesuksesan lomba tersebut, pada 2018 lalu Roleplaying Contest resmi diselenggarakan di Indonesia tepatnya di Aeon Mall BSD City untuk pertama kalinya.
Selain Jepang dan Indonesia, Roleplaying Contest juga telah diadakan pula di China, Kamboja, dan Vietnam.Roleplaying Contest 2019 dibagi menjadi beberapa tahapan yang dimulai sejak September 2019.
Tahapan pertama adalah workshop yang mengajarkan para peserta keterampilan mengenai keramah-tamahan meliputi cara tersenyum, menyapa, tata karma serta penampilan yang rapi. Tujuan pelatihan ini adalah agar nantinya peserta bisa berinteraksi dengan baik dengan customer sehingga customer bisa menikmati suasana belanja dan merasa dilayani dengan ramah.
Dasar dari pelayanan kerama- tamahan adalah pelayanan yang dilakukan dengan sepenuh hati. Total peserta yang mengikuti workshop berjumlah 173 peserta. Setelah mendapatkan pelatihan, para peserta workshop diperbolehkan mendaftarkan diri untuk mengikuti tahapan selanjutnya, yaitu babak kualifikasi.
Tahapan ini diikuti oleh 87 peserta. Pada tahap kualifikasi yang diselenggarakan pada Oktober 2019 lalu, para peserta menawarkan produk unggulan mereka kepada pemeran pelanggan serta mengaplikasikan pelatihan mengenai pelayanan keramah-tamahan yang sudah didapatkan pada saat workshop.
Pada tahap kualifikasi, penampilan dari para peserta dinilai oleh juri dari pihak manajemen Aeon Mall BSD City. Dari tahapan kualifikasi dipilih delapan peserta dengan nilai tertinggi yang berhak masuk ke tahap final.Memasuki tahap akhir, delapan finalis akan ‘unjuk gigi’ di depan empat juri.
Mereka adalah Stefanus Ridwan selaku Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI), Hendra Tirtawinata selaku Wakil Ketua APPBI DPD Banten, Fariyanto Nickholas Sonda selaku Retail & Hospitality Division Head Sinarmas Land, Windy Bharata selaku General Manager Operation Aeon Mall BSD City.
Para finalis akan diberikan waktu selama empat menit untuk menyambut, berinteraksi dengan pemeran pelanggan dan memperlihatkan keterampilan keramah-tamahan yang sudah mereka pelajari dan latih.
Windy Bharata menambahkan, mereka menyelenggarakan rangkaian Roleplaying Contest setiap tahun karena kami ingin memberikan kesempatan kepada seluruh karyawan tenant agar bisa mendapatkan pengetahuan mengenai keterampilan keramah-tamahan.
"Setelah mengikuti Roleplaying Contest, kami harap agar karyawan tenant tidak hanya bisa menjelaskan detail produk tetapi juga bisa menerapkan cara melayani customer dengan baik," pungkas Windy.