Liputan6.com, Jakarta - Enam orang pengguna skuter listrik GrabWheels menjadi korban penabrakan di bilangan Sudirman, Jakarta Pusat, pada Minggu (10/11/2019). Dua orang dilaporkan tewas, sedangkan empat orang lainnya luka-luka.
Berkaitan dengan kejadiaan tersebut, perusahaan penyedia ride hailing Grab yang menyediakan layanan Grab Wheels, turut buka suara.
Baca Juga
Advertisement
TJ Tham, CEO of GrabWheels menuturkan pihaknya telah menerima informasi terkait terjadinya kecelakaan yang terjadi pada hari Minggu dini hari lalu.
"Berdasarkan hasil penelusuran kami, 4 pengguna GrabWheels cedera dan 2 pengguna meninggal dunia akibat tabrakan dari sebuah mobil yang terjadi di jalan sekitar area Senayan," kata TJ Tham, CEO of GrabWheels kepada Tekno Liputan6.com, Kamis (14/11/2019).
Beri Bantuan ke Keluarga Korban
Pihaknya pun turut berduka cita dan menyesali kejadian yang sampai merenggut korban jiwa tersebut.
"Segenap manajemen Grab menyesali kejadian ini dan turut berduka cita bagi keluarga dan rekan yang ditinggalkan," ucapnya menambahkan.
TJ Tham mengaku telah menghubungi pihak keluarga pengguna dan prioritas perusahaan saat ini adalah memberikan dukungan penuh dan bantuan yang dibutuhkan oleh pengguna dan keluarganya.
"Grab berkomitmen untuk terus meningkatkan keamanan penggunaan GrabWheels melalui edukasi kepada pengguna dan bekerja sama dengan pihak terkait dalam upaya menjaga keselamatan," imbuhnya memungkaskan.
(Isk/Why)
Advertisement