Liputan6.com, Jakarta Ingin menikmati petualangan air yang menguji adrenalin di kawasan Purwakarta? Kamu bisa mengarahkan tujuan ke Sungai Cikondang yang terletak di Kampung Tanjak Nangsi, Desa Raharja, Kecamatan Wanayasa. Sungai Cikondang menyajikan air deras kehijauan dengan latar bebatuan alam dan pepohonan disekitarnya.
Derasnya air sungai yang melewati bebatuan dan jeram-jeram kecil menegangkan, membuat Sungai Cikondang menjadi jalur menarik untuk bermain body rafting. Dibutuhkan waktu sekitar satu hingga tiga jam menggunakan ban untuk menyusuri Sungai Cikondang. Durasi ini tergantung jarak yang ditempuh.
Advertisement
Tidak hanya memacu adrenalin, pengunjung jika bisa menikmati pemandangan sekeliling yang diwarnai rumpun bambu serta area persawahan asri. Daya tarik lainnya adalah tebing batu yang mengelilingi sungai dan beberapa sumber mata air alami yang konon bisa langsung diminum.
Hal menarik lain adalah penamaan Sungai Cikondang. Konon karena dahulu di pinggir sungai tersebut terdapat pohon kondang (ficus variegate) yang berkhasiat sebagai obat diare dan eksim. Namun, kini pohon kondang sudah jarang ditemukan ditempat tersebut.
Dikutip dari headlinejabar.com, untuk bermain Body Rafting di Sungai Cikondang tersedia dalam dua paket yang dikemas berdasarkan tingkat adrenalin dan jarak.
"Funtrip, dengan jarak kurang lebih 2 kilometer, ditempuh dalam 2 jam, dan long trip dikemas dengan jarak kurang lebih 5 kilometer serta jarak tempuh sekitar 3 jam," kata Uus, salah satu perintis wisata Sungai Cikondang.
Untuk bisa menikmati Body Rafting, pengunjung cukup mengeluarkan biaya Rp 60 ribu per orang yang sudah termasuk perlengkapan body rafting (helm, safety jacket, dan ban), dan jasa guide.
Setelah menelusuri Sungai Cikondang dan basah-basahan, tidak dipungkiri perut akan terasa lapar dan keroncongan akibatnya energi yang terkuras.. Namun, kamu tidak perlu khawatir. Kuliner nasi liwet yang memiliki aroma sedap dan aneka macam lauk menggugah selera siap memenuhi keinginan perut kamu.
Nasi liwet di daerah ini dimasak dengan peraatan tradisiona dengan tungku dari kayu bakar sehingga aroma khasnya terjaga sempurna. Penyajian dengan beralaskan daun pisang semakin memberikan kenikmatan tersendiri.
Mengingat sudah masuk musim hujan, Body Rafting di Sungai Cikondang tentu semakin memacu adrenalin karena aliran air lebih deras. Namun, kehati-hatian tetap menjadi hal utama. Menggunakan peralatan lengkap dan selalu mematuhi instruksi tour guide menjadi kunci keamanan dan kenyamanan selama melakukan Body Rafting di Sungai Cikondang.
(*)
