Liputan6.com, Damaskus - Kepala Urusan Kemanusiaan PBB Mark Lowcock mengatakan lebih dari 11 juta warga Suriah membutuhkan bantuan, atau berarti lebih dari separuh jumlah penduduk negara itu.
Dikutip dari VOA Indonesia, Jumat (15/11/2019), PBB dan beberapa organisasi lain baru berhasil mengumpulkan bantuan kemanusiaan bagi 5,6 juta orang per bulan.
Advertisement
Lowcock, Kamis (14/11), mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa di bagian utara Suriah saja ada empat juta orang yang kehidupannya dibantu oleh pengiriman lintas-perbatasan.
Jumlah itu termasuk 2,7 juta orang di bagian barat laut, wilayah terakhir yang dikuasai kelompok pemberontak negara itu dan tidak dapat dijangkau dari dalam Suriah.
Dengan akan berakhirnya resolusi yang mengizinkan pengiriman bantuan lintas-perbatasan pada Desember nanti, Lowcock menekankan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa “tidak ada alternatif lain untuk operasi lintas-perbatasan itu’’ dan “perpanjangan resolusi itu merupakan hal penting.”
Tahun lalu Rusia, sekutu terdekat Suriah serta China abstain dalam pengambilan keputusan untuk pengiriman bantuan lintas-perbatasan itu.