Liputan6.com, Jakarta- Setelah sukses di sepak bola dan Esports, panitia pelaksana Piala Presiden akan menggelar turnamen serupa di bola basket. Piala Presiden Bola Basket 2019 menjadi salah satu persiapan jangka panjang menyambut gelaran Piala Dunia Basket 2023 yang akan berlangsung di Indonesia.
''Ini akan menjadi hadiah terbesar di ajang basket nasional. Dalam penyelenggaraan ini kami berkordinasi dengan IBL bukan hanya penyusunan jadwal saja, tapi yang penting juga bekerjasama untuk melibatkan klub profesional di liga tertinggi dan menjadikan ini juga sebagai ajang pemanasan jelang musim IBL 2020 mendatang,” ujar Ketua organizing committee, Cahyadi Wanda.
Advertisement
Piala Presiden menyediakan total hadiah sebesar Rp375 juta. Namun Maruarar Sirait selaku Ketua Steering Committee memastikan semua dana yang akan dikeluarkan pihak panitia bakal sepenuhnya didapatkan secara profesional.
''Seperti di sepakbola, kami juga memastikan kalau turnamen ini akan laksanakan secara profesional. Tidak akan ada uang Negara yang bakal dikeluarkan untuk menggelar ajang ini,'' ujar pria yang akrab disapa Ara ini.
''Kami juga akan menuntut transparansi pengelolaan. Dan di akhirnya, kami bakal lakukan audit yang dalam hal ini dibantu oleh akuntan publik terpercaya Price Waterhouse Coopers, untuk memastikan semua prosedur berjalan secara profesional."
Piala Presiden 2019 memakai format round robin dengan membagi peserta menjadi tiga grup. Hanya satu tim dari setiap grup yang berhak lolos ke babak empat besar, plus satu runner-up terbaik.
Undian pembagian grup Piala Presiden Bola Basket 2019 digelar Senin (18/11/2019) di Jakarta. Satria Muda akan satu grup dengan tim pendatang baru Louvre di Grup C.
Piala Presiden Bola Basket 2019 akan digelar di kota Solo, Jawa Tengah pada 20 sampai 24 November 2019.
Hasil Undian
A.
1. Satya Wacana
2. Pacific Caesar Surabaya
3. Amartha Hangtuah
B.
1. Pelita Jaya Basketball
2. Bima Perkasa Jogjakarta
3. NSH Jakarta
C.
1. Satria Muda Pertamina
2. Louvre Surabaya
3. Prawira
Advertisement