Moratti Ingin Jose Mourinho Kembali Latih Inter Milan

Jasa Jose Mourinho di Inter Milan sangat besar. Dia memberikan treble.

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 21 Nov 2019, 14:25 WIB
Akibatnya pemain tersebut jarang diberikan kesempatan bermain. Sehingga Manchester United gagal menunjukan performa impresif di setiap pertandingan. (AFP/Oli Scarff)

Milan- Eks Presiden Inter Milan, Massimo Moratti memberikan ucapan selamat kepada Jose Mourinho setelah resmi menjadi manajer Tottenham Hotspur. Akan tetapi, Moratti sebenarnya masih berharap Mourinho mau kembali melatih Inter.

The Special One mengambil alih kendali Spurs setelah manajemen klub memecat Mauricio Pochettino. Manajer asal Portugal itu memiliki tugas berat mengangkat performa The Lilywhites di Premier League.

Moratti yang memiliki kedekatan spesial dengan Jose Mourinho senang. Ia juga mengucapkan selamat kepada Tottenham Hotspur karena bisa mendapatkan pelatih sekaliber Mourinho.

"Saya bahagia untuknya, saya juga ucapkan selamat kepada Tottenham yang telah memilih pilihan bagus meski Pochettino juga adalah pelatih yang bagus," kata Moratti.

"Mourinho punya semuanya untuk menjadikan Tottenham klub yang hebat. Ketika dia menganggur, itu karena dia masih menunggu keputusan tepat. Dia sedang di London, bergabung dengan finalis Liga Champions, klub yang hebat," sambungnya.

Mourinho pernah menangani Inter dan meraih treble pada 2010 silam. Moratti merasa Mourinho berjasa banyak, dan ia bermimpi agar eks pelatih Porto itu mau kembali ke Inter.

"Mimpi semua suporter Inter adalah melihatnya kembali ke sini, wajar. Tidak dipungkiri kalau kami mau Jose Mourinho memegang kendali Inter lagi," ujarnya lagi.

"Tentu saja Antonio Conte pelatih yang bagus, dia sedang melakukan hal yang terbaik di Inter," pungkasnya.


Pernah Berjanji Tidak akan Pernah Melatih Tottenham Hotspur

Menjadi pengangguran Jose Mourinho kerap aktif sebagai bintang iklan ataupun menjadi komentator sepak bola, pesonanya di luar lapangan tak pernah luntur. (AFP/Sebastien Bozon)

Sebelumnya, ia pernah menjabat sebagai manajer Chelsea. Mourinho mengatakan, The Blues adalah klub yang memiliki kedekatan emosional dengannya.

"Saya tidak akan pernah mengambil peran di Tottenham Hotspur karena saya sangat mencintai suporter Chelsea," katanya sembari menceritakan bahwa Spurs pernah mengajaknya bergabung pada 2007 silam.

Ucapan Jose Mourinho terbukti bukan omong kosong belaka. Setelah dipecat Chelsea 2015 lalu, ia tidak bergabung dengan tim London mana pun. Namun, ia menjadi manajer Manchester United.

Mungkin Mourinho memang sudah tidak betah berlama-lama menganggur. Saat ada kans menjadi manajer, sekali pun Tottenham Hotspur, ia langsung menerimanya.

Disadur dari Bola.com (Penulis Gregah Nurikhsani/Editor Rizki Hidayat, Published 21/11/2019)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya