Jose Mourinho Ungkap Potensi Pemain Muda Tottenham, Sindir Chelsea dan MU

Jose Mourinho mengaku suka dengan pemain muda potensial seperti yang dimiliki Tottenham Hotspur. Ini tak didapatkannya saat melatih Chelsea dan MU.

oleh Defri Saefullah diperbarui 21 Nov 2019, 10:45 WIB
Manajer Tottenham Hotspur, Jose Mourinho (@spursofficial)

Liputan6.com, London- Jose Mourinho kagum dengan deretan pemain muda yang sukses menjadi pilar di Tottenham Hotspur. Dia pun tertarik untuk menggali lebih dalam potensi ini.

Namun, Jose Mourinho masih usil untuk menyindir mantan klub Manchester United (MU) dan chelsea. Dia mengatakan, tak bisa maksimal gali pemain muda karena kinerja tim di bawah standar.

Selama ini, manajer anyar Tottenham asal Portugal ini memang dikenal tak lihai angkat pemain muda. Padahal, dia mengaku sangat tertarik dengan pemain muda.

"Saya suka tim ini dan siap mengangkat pemain muda. Tak ada satu manajer di dunia yang tidak suka mainkan pemain-pemain muda dan bantu pemain muda berkembang, tidak ada," ujar Jose Mourinho seperti dikutip situs Tottenham.

"Masalahnya terkadang, Anda melatih klub yang kinerjanya di bawah standar. Mereka tak cukup bagus untuk memproduksi pemain-pemain muda. Sekarang saya lihat sejarah Tottenham dan Anda lihat pemain akademi selalu mampu memenuhi kebutuhan tim utama."

 


MU dan Chelsea

Menjadi pengangguran Jose Mourinho kerap aktif sebagai bintang iklan ataupun menjadi komentator sepak bola, pesonanya di luar lapangan tak pernah luntur. (AFP/Sebastien Bozon)

Saat di MU, Jose Mourinho memang jarang mengorbitkan pemain muda. Marcus Rashford yang kini jadi bintang MU merupakan pemain yang diangkat oleh Louis van Gaal.

MU dikenal lebih suka memainkan pemain sudah jadi seperti Zlatan Ibrahimovic di MU atau Samuel Eto'o di Chelsea. Padahal usia pemain-pemain ini tidak muda lagi.

Kini, pandangan Mourinho berubah 180 derajat. "Tentu, saya sudah tak sabar untuk melatih pemain-pemain muda yang mampu memenuhi kebutuhan klub, seperti yang terjadi di Tottenham," katanya.


Video

Akibatnya pemain tersebut jarang diberikan kesempatan bermain. Sehingga Manchester United gagal menunjukan performa impresif di setiap pertandingan. (AFP/Oli Scarff)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya