Liputan6.com, Jakarta Generasi milenial saat ini, lebih mengedepankan gaya hidup daripada menabung untuk masa depan. Biaya hidup yang tinggi, tak sebanding dengan pendapatan.
Seharusnya sebagai milenial harus pintar dalam mengelola uang, dengan cara menabung dan berinvestasi. Jangan sampai, terjebak dengan dana pinjaman yang memiliki bunga tinggi.
Advertisement
Berikut Trik sederhana yang bisa diterapkan generasi milenial untuk mengelola keuangan:
1. Simpan dulu dan belanjakan nanti
Gunakan aturan 50/20/30, yaitu 50 persen untuk kebutuhan hidup, 20 persen untuk hiburan seperti liburan, dan 30 persen untuk ditabung.
2. Membuat dana darurat
Dana darurat digunakan saat mengalami keadaan genting keuangan. Menyimpan dana darurat bisa dengan cara deposito tetap.
3. Pakai aplikasi pelacak biaya
Milenial bisa dengan mudah memantau pengeluaran, seperti makanan, belanja, dan hiburan, melalui aplikasi tersebut.
4. Buat anggaran
Dengan membuat dana anggaran untuk pengeluaran, Anda bisa mengetahui jumlah pasti setiap uang yang terpakai.
5. Melacak laporan kredit
Banyak aplikasi pinjaman instan yang bisa didapatkan dalam hitungan menit. Hal yang harus diperhatikan, yaitu jangan menjadikan kartu kredit sebagai dana darurat, karena beban bunga kartu kredit tinggi.
Sebisa mungkin, batasi penggunaan kartu kredit maksimal 50 persen, untuk menghindari dampak buruk dari penggunaan kartu tersebut.
6. Mendaftar asuransi kesehatan
Asuransi kesehatan sangat membantu, saat Anda harus dirawat inap. Di sinilah rencana asuransi kesehatan, dapat melindungi tabungan Anda, dan meminimalisir pengeluaran.
Hal yang paling penting dilakukan yaitu bijaksana dalam mengatur diri sendiri dalam hal mengelola pengeluaran keuangan.
Advertisement
